Follow Us

(Video) Ribetnya Menggunakan MacBook Pro 2016 vs MacBook Pro non Retina Display

Bagus Hernawan - Kamis, 24 November 2016 | 19:07
(Video) Ribetnya Menggunakan MacBook Pro 2016 vs MacBook Pro non Retina Display

MacBook Pro 2016 adalah generasi baru setelah lebih dari 4 tahun tidak ada perubahan signifikan. Ya, Apple memberikan banyak sekali perubahan di komputer Mac ini, perhatian paling besar adalah port yang hanya tersisa Thunderbolt 3 saja sebagai transmisi data dan daya alias isi ulang baterai. Tentunya perubahan besar tersebut membuat banyak pihak memberikan pendapat, termasuk The Verge.

Ya, The Verge membuat video “duel” antara 2 wanita yang menggunakan iPhone plus MacBook Pro versi lama dan versi baru. Kamu dapat langsung melihatnya di bawah ini:

Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.


Baca Juga:


Di video tersebut dijelaskan, MacBook Pro versi non Retina Display memberikan port yang lebih banyak, lengkap dan memudahkan pengguna. Seperti keadaan charging iPhone lewat port USB di MBP, menghubungkan hard disk eksternal atau hal lainnya. Dijelaskan juga contoh kegiatan untuk perangkat iPhone 7 yang tidak memiliki jack audio – membuat pengguna merasa ribet saat ingin charging dan mendengarkan musik atau menerima telepon lewat earphone dengan jack audio 3.5 mm.

Belum lagi jika membicarakan biaya, pengguna MacBook Pro 2016 harus merogeh budget tambahan sekitar $40 untuk setiap adapter yang ingin dimiliki. Itu hanya untuk 1 adapter loh, gimana jika kamu harus membeli banyak? Bisa saja budget untuk adapter atau nama ejekan yang biasa disebut adalah dongle, membengkak hingga $250!

Akhir Kata

Time is money, begitulah pembelaan dari wanita yang menggunakan MacBook Pro 2016 di video. Ya, kecepatan booting di MacBook Pro 2011 dengan hard disk tentunya sangat jauh jika dibandingkan MacBook Pro 2016 dengan Flash Storage terbaru dan beragam spesifikasi hardware yang dimiliki. Pembelaan lainnya adalah kemajuan teknologi (Thunderbolt 3) memang perlu penyesuaian di masa awal – jika tidak ada yang mengembangkan hal baru, kita akan terus berputar di era yang statis.

Sebagai penutup, wanita yang menggunakan MacBook Pro 2011 berkata bahwa tidak semua teknologi harus kamu gunakan saat rilis. Perusahaan seperti Apple dan lainnya memang menciptakan beragam produk baru dan mengajak kamu hidup secara konsumtif, serta mengorbankan banyak kebutuhan pengguna.

Bagaimana pendapat kamu? Mendukung MacBook Pro 2016 dan iPhone 7 atau deretan produk Apple lawas yang masih menggunakan banyak port eksternal? Bagikan di kolom komentar ya!


Mau Beli MacBook Pro Terbaru? Siapkan Budget Ekstra untuk Belanja Adapter

[source site_name = “YouTube” site_url = “https://www.youtube.com/watch?v=v0cg3im95Mw”][/source]


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Bagus Hernawan

Latest