Masih ingat dengan Cellebrite? Mereka adalah perusahaan keamanan digital yang diduga bekerjasama dengan FBI dalam kasus penembakan di San Bernardino beberapa tahun lalu.
Cellebrite membantu FBI dengan sebuah alat untuk menjebol Passcode Lock di perangkat iPhone 5c pelaku karena Apple enggan melakukannya alias mengorbankan privasi dan kode etik perusahaan.
Selama ini perangkat Cellebrite UFED hanya dijual oleh perusahaan, kepada pihak kepolisian dan bagian riset keamanan digital.
Namun dikutip dari Forbes, seorang pengguna layanan eBay menemukan alat tersebut dijual bebas dalam kondisi bekas pakai.
Harganya? Tidak kalah mengejutkan, mulai dari $100 saja!
Bahkan yang paling mengerikan lagi, di beberapa Cellebrite UFED yang dibeli oleh nara sumber, masih tersimpan beberapa data yang cukup penting.
Mulai dari jenis perangkat, jenis data yang pernah dicari, data yang dihapus dan beragam lainnya.
Earlier this month, Matthew Hickey, a cybersecurity researcher and cofounder of training academy Hacker House, bought a dozen UFED devices and probed them for data. He discovered that the secondhand kit contained information on what devices were searched, when they were searched and what kinds of data were removed. Mobile identifier numbers like the IMEI code were also retrievable.Baca Juga: Alat Jebol Passcode ‘GrayKey’ Tidak Berfungsi di Perangkat iOS 12
Dalam percobaannya, perangkat ini masih bisa digunakan untuk membobol perangkat iPhone dan iPad lawas.
Matthew Hickey selaku peneliti keamanan dan pendiri akademi pelatihan Hacker House yang membeli Cellebrite UFED bekas, percaya bahwa dia bisa menggali lagi data lain yang masih tersimpan di perangkat.
Namun dia memutuskan untuk tidak melakukannya, karena bisa saja terkait dengan bukti kejadian sebuah kejahatan atau hal buruk lainnya.
Hickey juga menjelaskan bahwa perangkat digital forensik seperti Cellebrite UFED harusnya dikembalikan kepada produsennya setelah selesai digunakan atau berhenti masa kontrak penggunaan.
Biasanya penjualan produk bekas secara bebas di pasaran, dapat terjadi karena ada alat baru yang lebih canggih. Namun proses kerjasama atau kontrak tidak dilanjutkan.
Saat dikonfirmasi kepada Cellebrite, kabarnya mereka telah melayangkan surel kepada para pelanggan mereka. Yaitu seputar larangan untuk menjual perangkat Cellebrite UFED dalam kondisi bekas kepada pihak manapun.