15 Juta Penduduk AS Tinggalkan Facebook, Pengguna Instagram Meningkat

Jumat, 08 Maret 2019 | 17:05

Edison Research melaporkan bahwa dalam 2 tahun terakhir, pengguna Facebook di Amerika Serikat turun hingga 15 juta orang.

Dikutp dari wawancara Marketplace bersama Edison Research, Facebook terus kehilangan pengguna dari 2017 hingga 2019 karena beragam kasus yang melanda mereka, beberapa adalah seputar privasi data pengguna.

Padahal Edison Research juga mengatakan bahwa Amerika Serikat adalah pangsa pasar Facebook yang paling besar di dunia.

Fifteen million is a lot of people, no matter which way you cut it. It represents about 6 percent of the total U.S. population ages 12 and older. What makes it particularly important is if it is part of a trend. This is the second straight year we’ve seen this number go down.

Obviously, the U.S. is the biggest market, in terms of dollars, and it’s going to be a super important market for Facebook or anybody who’s playing in this game.

Baca Juga: Facebook Messenger Diam-Diam Mendukung Tampilan Dark Mode

Dalam survey yang dibuat, Edison Research memilih responden dengan usia 12–34 tahun dan tercatat ada pengurangan jumlah pengguna Facebook hingga 15 juta orang selama 2 tahun di AS.

Namun meskipun pengguna Facebook di AS berkurang hingga 6 persen penduduk mereka dalam rentan usia tersebut, laporan rutin dari Facebook selalu memperlihatkan peningkatan pengguna secara internasional.

Edison Research juga menjelaskan bahwa pengguna sosial media di AS mulai beralih ke layanan lain.

Sudah bisa ditebak, peningkatan paling signifikan terjadi di Instagram. Bagi kamu yang belum tahu, Instagram juga merupakan salah satu anak perusahaan dari Facebook.

Sebagai penutup, Edison Research juga membuat hipotesa bahwa Facebook di AS masih diminati oleh para pengguna dengan usia lanjut atau kalangan orang tua.

Sedangkan Instagram dan Snapchat, terlihat lebih menarik dan disukai oleh banyak pengguna dalam usia muda.

Tag

Editor : Bagus Hernawan