Bulan Maret menjadi bulan yang cukup sulit bagi Apple di Tiongkok.
Bagaimana tidak, Tiongkok dianggap menjadi salah satu penyebab menurunnya pendapatan Apple di kuartal pertama tahun ini.
Akibat pendapatan yang rendah ini, Apple sedang mengalami kesulitan dalam menghadapi pasar di Tiongkok.
Berdasarkan data dari Appleinsider, sebenarnya Apple justru sedang mengalami peningkatan dalam hal meluasnya pasar. Peningkatan ini bahkan dinilai sebagai yang tertiggi dalam 15 bulan terakhir.
Baca Juga : Foxconn Akan Mulai Produksi iPhone X Di India Pertengahan Tahun Ini
Dengan hasil itu, Apple menjadi satu-satunya dari 3 vendor smartphone teratas di Tiongkok yang mampu meningktan pangsa pasar mereka.
Dalam catatan Morgan Stanley dari Appleinsider, Apple kini menguasai 20,9% pasar smartphone di Tiongkok. Dekat angka ini Apple masih menempel Huawei yang ada di posisi puncak.
“Following the analysis of March installed base data in China, we have even more conviction in our belief that this trend continued through quarter end, supporting our view that there is upside risk to our, and consensus, March quarter iPhone estimates,” AppleinsiderMorgan Stanley juga mencatat area pengiriman iPhone di Tiongkok meningkat hingga 14 poin dari sejak awal tahun dengan penurunan pengiriman hanya berada di angka 6% saja.(*)