MakeMac - Apple mendapat kritikan keras dari Senator Amerika Serikat, Marco Rubio terkait keputsannya membatasi sebuah lagu di Apple Music, pekan ini.
Sebelumnya, Apple Music melakukan pembatasan lagu berjudul “The Path of The Man” untuk dimainkan di regional China.
Keputusan ini diambil karena lagu tersebut mengandung tema tentang pembantaian di Lapangan Tianmen.
Baca Juga : Penjualan iPhone Di Tiongkok Stabil, Namun Belum Mampu Kalahkan Huawei
Dinyanyikan oleh Jacky Cheung, lirik lagu tersebut menceritakan peristiwa pembantaian di Lapangan Tianmen pada tahun 1989.
Mengutip 9to5mac.com. pada Sabtu, (13/3/2019), tindakan yang dilakukan oleh Apple ini mendapat kritikan dari Senator Amerika Serikat, Marco Rubio karena seharusnya perusahaan sebesar Apple tidak membatasi kebebasan dalam bersuara.
It’s disgraceful to see one of America’s most innovative, influential tech companies support the Communist Chinese government’s aggressive censorship efforts within China as we near the Tiananmen Square Massacre’s 30th anniversary.Sebelumnya, Apple juga membatasi lagi Pro-Demokrasi milik Denise Ho.
Baca Juga : Apple Menghapus Lagu Bertema Pro-Demokrasi Dari Apple Music Tiongkok
Senada dengan Rubio, anggota kongres, Cathy McMorris menambahkan sebenarnya ini adalah kesempatan yang baik bagi Apple untuk membantu menyebarkan kebenaran dan pendapat, bukannya justru membatasi pendapat tersebut.