Aturan Melunak, Apple Diperbolehkan Berjualan Online di India

Kamis, 29 Agustus 2019 | 09:14
9to5mac.com

Iklan penjualan iPhone 6s di India

Apple tampaknya serius untuk terus genjot penjualan di pasar India.

Setelah mendirikan pabrik manufaktur dan membuat iPhone made in India, kini Apple dilaporkan akan memulai penjualan online di India.

Aktifitas ini akan dilakukan Apple usai mendapat keringanan aturan dari Pemerintah India.

Baca Juga: Apple Berharap Regulasi Baru Mampu Naikkan Penjualan iPhone di India

Pemerintah India sebelumnya memiliki aturan bahwa setiap produk yang masuk ke India harus memiliki setidaknya 30 persen komponen lokal.

Apple berusaha memenuhi aturan tersebut, termasuk dengan membuka pabrik perakitan di Wistron, Bengaluru.

Namun kini ada secercah harapan untuk Apple, setelah Pemerintah India memperlunak aturan.

Pemerintah India kini menambahkan aturan bahwa produk diekspor dari India akanmendapatkan ijin lebih mudah.

Hal ini tentu menguntungkan Apple, mengingat iPhone made in India akan dikirim ke pasar Eropa.

Selama ini, bilamasyarkat India ingin membeli iPhone, mereka tidak dapat membeli langsung pada Apple, sebab harus melalui pihak ketiga.

Proses tersebut tentu merugikan konsumen, sebab ada perbedaan harga ketika membeli produk Apple.

Baca Juga: Sebentar Lagi, Penduduk Eropa Akan Menikmati iPhone Produksi India

Dengan aturan yang melunak, Apple dapat membuka layanan penjualan online, begitu pula membuka Apple Store pertama di India.

Apple tengah fokus untuk menggenjot penjualan di India karena potensi pasar yang ada.

appleinsider.com

Tim Cook di India

Sebab, India memiliki salah satu pasar konsumen smartphone terbesar di dunia.

Bila rencana Apple lancar dalam mengembangkan manufaktur hingga penjualan di India, secara tidak langsung akan mengurangi ketergantungan Apple melakukan produksi di Tiongkok.

Mengutip Anshika Jain, analis lembaga penelitian Counterpoint, dalam satu tahun terakhir, pasar Apple di India berhasil meningkat sebesar 22 persen pada kuartal kedua 2019.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya