Apple punya 3 layanan permbayaran yang bernama Apple Pay, Apple Cash dan Apple Card.
Semuanya berfungsi untuk membantu kamu melakukan pembayaran, namun setiap jenisnya punya beberapa perbedaan.
Simak penjelasan lengkap dari MakeMac mengenai perbedaan Apple Pay, Apple Cash dan Apple Card.
Apple Pay
Apple Pay adalah sistem pembayaran digital dari Apple yang pertama kali rilis di tahun 2014.
Aksesnya ada di dalam aplikasi Wallet dan berguna untuk menggantikan akses kartu kredit atau kartu debit fisik yang biasa kamu gunakan saat belanja di toko secara offline.
Cara dasar penggunaan Apple Pay adalah mendaftarkan kartu kredit yang kamu gunakan ke aplikasi Wallet di iOS.
Setelah itu akses Apple Pay saat akan membayar belanjaan di kasir dengan teknologi NFC di iPhone atau layanan belanja online yang sudah mendukung Apple Pay via web.
Layanan Apple Pay menggunakan keamanan tambahan setiap proses pembayaran akan dilakukan.
Bisa dengan Touch ID atau Face ID di iPhone atau masukkan Passcode Lock iPhone di mesin pembayaran yang tersedia.
Fitur Apple Pay sudah tersedia di puluhan negara. Kamu bisa simak di laman berikut ini untuk daftar negara yang mendukung Apple Pay.
Baca Juga: National Park Foundation Akan Terima Donasi Dari Transaksi Apple Pay
Apple Cash
Jika Apple Pay dibuat untuk membantu kamu melakukan pembayaran pada saat belanja, Apple Cash dibuat untuk kebutuhan transaksi yang lebih personal.
Apple Cash akan membantu kamu mengirimkan uang kepada pengguna lain lewat fitur iMessage.
Selain itu pengguna Apple Cash juga dapat menambahkan saldo ke akun bank yang dimiliki atau saldo di akun Apple Cash.
Berbeda dengan Apple Card, layanan Apple Cash tidak mewajibkan kamu memiliki kartu kredit. Namun tetap saja untuk alasan keamanan, layanan Apple Cash hanya tersedia untuk pengguna dengan usia di atas 18 tahun.
Baca Juga: Bahan Kulit dan Denim Bisa Bikin Warna Kartu Titanium Apple Card Rusak
Apple Card
Apple Card
Apple Card adalah layanan pembayaran terbaru yang dibuat oleh Apple, bekerja sama dengan Mastercard dan Goldman Sachs.
Fiturnya serupa kartu kredit yang kamu kenal pada umumnya. Gunakan sebagai alat pembayaran dan tagihannya datang belakangan.
Namun bedanya di Apple Card, proses memiliki dan menggunakan layanan ini harus menggunakan produk Apple.
Sama dengan Apple Pay, akses Apple Card juga tersedia lewat aplikasi Wallet.
Selain itu kamu juga bisa mendapatkan kartu kredit dalam bentuk fisik seperti yang biasa digunakan. Desain kartunya menggunakan bahan titanium dan detail minimalis dengan grafir dari laser.
Baca Juga: 4 Layanan Menarik dari Apple dan Tidak Tersedia di Indonesia
Apple memberikan promosi berupa Daily Cash untuk setiap penggunaan Apple Card dalam beragam jenis transaksi belanja.
Paling besar adalah 3% cash back untuk setiap pembelanjaan di Apple.com, Apple Store dan layanan milik Apple. Paling kecil adalah 1% untuk belanja menggunakan kartu fisik Apple Card.
Layanan utama yang ditawarkan dari Apple Card adalah kemudahan penggunaan, privasi data dan catatan lengkap di aplikasi wallet mengenai kebiasaan kamu belanja.
Layanan Apple Card dapat dikombinasikan dengan Apple Pay sebagai cara untuk semakin mempermudah melakukan transaksi digital.
Saat ini Apple Card baru tersedia di Amerika Serikat saja. Belum ada catatan mengenai ekspansi layanan Apple Card ke negara lain dalam waktu dekat.