Beberapa hari yang lalu CEO Disney Bob Iger resmi mengundurkan diri dari jajaran dewan direksi Apple.
Pasalnya, dua perusahaan tersebut dijadwalkan akan merilis layanan streaming film terbaru di bulan itu. Disney dengan Disney+ pada 12 November. Sedangkan Apple dengan Apple TV+ pada 1 November.
Baca Juga: Disney+ Menggunakan Harga Paling Murah dan Katalog Ratusan Film
Kali ini Bob Iger akhirny berbicara dengan lebih terbuka mengenai alasannya keluar dari dewan direksi Apple.
Dalam wawancaranya dengan CNBC, Bob Iger mengonfirmasi adanya konflik kepentingan antara Apple dan Disney terkait layanan streaming yang akan segera mereka rilis.
Menurutnya saat ini Apple semakin serius untuk memproduksi serial televisi dan juga film.
Hal ini dianggap bertentangan dengan prinsip awal yang telah disepakati kedua pihak sebelumnya.
Baca Juga: CEO Disney Bob Iger Mundur Dari Dewan Direksi Apple
“The reason I got off the board as they got more and more into creating television shows and movies, it became more clear to me our paths were conflicting rather than converging,” Iger said. "I just thought it was the right thing to do."Keluar dari direksi adalah pilihan yang paling tepat baginya.
Iger juga sadar kalau sebenarnya bisnis film ini bukanlah sesuatu yang besar bagi Apple, tapi sangat besar bagi Disney.
Dengan bertahan menjadi dewan direksi, Iger merasa kalau hal itu tidak etis untuk dilakukan.
Walaupun terlibat konflik kepentingan di sektor bisnis, tapi Iger tetap mengagumi Apple dan Tim Cook sebagai CEO.
Menurutnya, Tim Cook sudah melakukan hal yang benar dengan layanan streaming ini. Iger juga memuji Apple sebagai salah satu perusahaan terbesar di dunia.
Baca Juga: Tetap Pantau Disney+, Bob Iger Tak Lepaskan Posisinya di Apple
“Tim has done a great job,” Iger reiterated during Tuesday’s CNBC interview. “No matter what direction you look, I think you’d conclude that company is one of the great companies of the world.”Bob Iger dan Disney sendiri punya hubungan yang sangat dekat dengan Apple. Terutama dengan Steve Jobs.
Kedua tokoh ini bersahabat sangat dekat sejak Disney membeli Pixar yang ada di bawah Steve Jobs. Sekaligus menjadikan Steve Jobs sebagai pemegang saham individu terbesar di tubuh Disney.
Bahkan Bob Iger sempat mengutarakan kemungkinan bergabungnya Disney dengan Apple apabila Steve Jobs masih hidup.
Baca Juga: CEO Disney: Jika Steve Jobs Masih Hidup, Disney & Apple Bisa Bersatu
(*)