Konsistensi dan kerja keras Apple untuk berusaha memperbaiki dan melestarikan lingkungan tidak sia-sia.
Apple diganjar penghargaan oleh United Nations (PBB) atas usahanya tersebut.
PBB Salut terhadap usaha Apple, di antaranya menggunakan energi terbaharukan sebagai bahan produksi produk.
Baca Juga: Apple Store Baru Dibuka di Texas, Punya Desain Unik & Ramah Lingkungan
Penghargaan diberikan PBB dalam ajang Global Climate Action pada Kamis, (26/9/2019) kemarin.
PBB Membacakan 15 pemenang kategori yang dianggap mampu berikan sumbangsih pada lingkungan internasional.
Dalam acara tersebut, PPB mengundang berbagai elemen, mulai dari pemerintah, komunitas, perusahaan, hingga LSM untuk membicarakan solusi menghadapi perubahan iklim.
Manager dari UN Climate Change Global Climate Action Programme menyampaikan apresiasi terhadap 15 contoh bagaimana memerangi perubahan iklim.
Atas sepak terjang Apple, PBB memberikan penghargaan ‘Mission Possible’ yang masuk dalam kategori ‘Climate Neutral Now’.
Dalam keterangan resmi PBB, Apple mendapat penghargaan Mission Possible karena mampu membuat produk dari 100 persen energi terbaharukan.
Terobosan tersebut bahkan digunakan pada kantor, gerai, dan pusat data yang berada di 43 negara.
Konsistensi dan usaha Apple dianggap mampu menghadirkan rantai penggunaan energi baru yang lebih ramah.
Apple is on a mission to make its products without taking from the Earth. Its work to reduce carbon emissions is a significant part of this effort, with Apple taking responsibility for its entire carbon footprint. Apple calculates its carbon footprint in five areas: corporate facilities, product manufacturing, product use, product transportation, and product end-of-life processing.Ada beberapa alasan mengapa Apple pantas mendapat penghargaan tersebut:
- Dalam beberapa tahun terakhir, Apple telah mengurangi emisi karbon hingga 35 persen
- Apple sukses dalam melakukan transisi 100 energi terbaharukan yang digunakan pada semua komponen, kantor, gerai, hingga pusat data di 43 negara.
- Apple berhasil mengurangi penggunaan energi rata-rata dalam proses produksi hingga 70 persen.
- Apple kerap berkolaborasi dengan Conservation International untuk mengembalikan habitat dan lingkungan di beberapa negara, seperti Kolumbia dan Kenya.
Petinggi Apple, Lisa Jackson mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan.
Ia menyatakan bahwa Apple akan terus konsisten dan menjadi perusahaan teknologi pelopor untuk menjaga lingkungan.
From restoring mangrove forests in Colombia to launching a new Clean Energy Fund in China, we know that we must keep challenging ourselves to innovate and do more to take on the climate crisis globally. Thank you to the United Nations for recognizing our commitment to clean energy and reducing the carbon footprint of our products. We promise to keep leading the charge for bold climate action.