Seorang pegawai Apple telah dinyatakan positif terinfeksi coronavirus di salah satu kantor Culver City campus, California, Amerika Serikat.
Dilansir dari Billboard, pegawai yang tersebut tidak menunjukan gejala apa pun saat terakhir kali bekerja di kantor.
Setelah mengetahui dirinya terpapar coronavirus, dia pun langsung melakukan isolasi mandiri di kediamannya.
CEO Apple, Tim Cook sebenarnya sudah memberi izin kepada pegawai yang berada di California dan Seattle agar dapat bekerja dari rumah.
Baca Juga: Akibat Coronavirus, Apple Ijinkan Pengguna Apple Card Telat Bayar Tanpa Denda
Beberapa pegawai di Culver City campus juga telah menerima informasi tersebut melalui email pada Sabtu (14/3).
Meski begitu, kantor di Culver City campus masih tetap buka seperti biasa.
Culver City campus merupakan kantor pusat dari dua unit bisnis Apple, yaitu Apple TV+ dan Apple Music.
Kantor tersebut juga menjadi tempat bagi Apple TV+ dan Apple Music menjalankan beberapa produksi yang diperlukan.
Baca Juga:Apple Store Larang Pengunjung Mencoba Produknya Demi Cegah Coronavirus
Ini bukan kali pertama pegawai Apple telah dikonfirmasi terjangkit coronavirus.
Beberapa waktu lalu, dua pegawai Apple di wilayah yang berbeda juga dikonfimrasi positif coronavirus.
Pegawai pertama, merupakan seseorang yang bekerja di kantor Apple di Cork, Irlandia.
Baca Juga:Seorang Karyawan Apple di Irlandia Positif Terjangkit Virus Corona
Kemudian, yang kedua merupakan pegawai yang bekerja di kantor Santa Monica, California, Amerika Serikat.
Keduanya pun kini sudah mendapat penanganan lebih lanjut dari pihak yang berwenang.
Artinya, hingga saat ini tercatat ada 3 orang pegawai Apple yang sudah terpapar coronavirus. (*)
Baca Juga: Seluruh Apple Store Ditutup Hingga 27 Maret, Kecuali di Tiongkok