1 April menjadi hari yang bersejarah bagi salah satu perusahaan teknologi terkemuka di dunia, Apple.
Tanggal itu merupakan pintu awal kesuksesan Apple dalam menapaki industri teknologi hingga saat ini.
Semua diawali ketika tiga orang pria asal Amerika Serikat sepakat mendirikan perusahaan tersebut pada 1 April 1976.
Ketiga orang tersebut adalah Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne.
Baca Juga: 13 Tahun Lalu Steve Jobs Resmi Kenalkan iPhone Generasi Pertama
Mereka memiliki visi untuk menghadirkan revolusi dalam dunia teknologi lewat produk buatannya.
Namun, belum sempat rilis ke pasaran, salah seorang dari ketiga pria tersebut memutuskan untuk mundur.
Ia adalah Ronald Wayne, yang pergi hanya dalam hitungan hari setelah Apple resmi berdiri.
Hal terebut rupanya tak meruntuhkan semangat Steve Jobs dan Steve Wozniak untuk meluncurkan produk pertamanya.
Baca Juga: Selamat Ultah ke-10, iPad! Tablet Revolusioner Peninggalan Steve Jobs
Akhirnya, mereka berdua berhasil merilis produk pertama yang berupa sebuah komputer dengan nama 'Apple I'.
Apple I dapat dikatakan masih belum sempurna, bentuknya seperti mesin ketik dan tidak memiliki monitor.
Namun, perjuangan mereka untuk menghadirkan revolusi di dunia teknologi tak berhenti sampai disitu.
Tahun-tahun mereka jalani dengan teru mengembangkan berbagai perangkat dari produknya tersebut.
Baca Juga: Ternyata Steve Jobs Pernah Kecewa Karena Gagal Raih Penghargaan
Hingga sampai di tahun 1985, ketika Steve Wozniak memutuskan untuk pergi meninggalkan perusahaan yang telah dia bangun.
Sebagai satu-satunya orang yang tersisa, Steve Jobs pun tidak menyerah dan tetap berusaha mewujudkan mimpi bersama dua rekannya terdahulu.
Selang beberapa tahun, Steve Jobs akhirnya berhasil menuai apa yang sudah dia tanam dahulu kala.
Perjuangannya selama berpuluh-puluh tahun ternyata tidak berkahir mengenaskan.
Baca Juga: CEO Disney: Jika Steve Jobs Masih Hidup, Disney & Apple Bisa Bersatu
Apple berhasil meluncurkan berbagai produk ikonik, seperti iMac G3, MacBook, iPod, iPad, dan iPhone.
Tak lupa, ia juga membuat sebuah layanan digital yang kala itu masih asing di pasaran, seperti App Store dan iTunes.
Di bawah kepemimpinannya, Apple menjelma menjadi raksasa teknologi dunia hingga saat ini.
Sayangnya, di balik semua kesuksesannya, dia harus berjuang melawan penyakit Kanker Pankreas.
Baca Juga: Bill Gates Puji Steve Jobs, Sebut Ia Gunakan Sihir untuk Bangkitkan Apple
Kali ini, Steve Jobs harus takluk dari penyakitnya itu dan pergi untuk selamanya pada 2011.
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Steve Jobs sempat mengundurkan diri dari Apple.
Ia pun memberikan tahta kepemimpinan Apple pada seorang pegawainya, yaitu Tim Cook.
Memikul visi dan misi dari seorang jenius seperi Steve Jobs tentu menjadi beban yang berat.
Baca Juga: (Video) 12 Tahun Lalu Steve Jobs Mengenalkan iPhone Pertama
Namun, Tim Cook membuktikan bahwa ia adalah orang yang tepat untuk melakukan hal tersebut.
Beberapa inovasi pun dia hadirkan dalam tubuh Apple yang baru.
Mulai dari Apple Watch, HomePod, AirPods, Apple News+, Apple TV+, Apple Arcade, dan Apple Music adalah buah hasil dari pemikirannya.
Tak lupa, dalam setiap inovasi yang dihadirkan dia tetap menjunjung gagasan dari pendahulunya, Steve Jobs.
Hingga saat ini, dihari jadinya yang ke 44 tahun, Apple masih menjadi salah satu perusahaan teknologi yang tergolong sukses di dunia. (*)
Baca Juga: Mengenang Steve Jobs dan Peluncuran iPad Generasi Pertama di Tahun 2010