Produksi Massal iPhone 12 Kabarnya Akan Mundur Dari Jadwal Semula

Selasa, 28 April 2020 | 10:51
Youtube/Path Of Design

Konsep iPhone 12

Kabar terbaru seputar iPhone 12 kembali berhembus, kali ini terkait dengan jadwal produksi dan rilis.

Menurut laporan terbaru Wall Street Journal, produksi iPhone 12 akan mundur selama satu bulan dari jadwal yang sudah ditetapkan.

Pandemi COVID-19 disinyalir jadi penyebab tertundanya produksi iPhone 12.

Apple is about a month behind on iPhone production. This means the iPhone 12 will likely launch later than the usual September window, as a result of the impacts of the coronavirus on the supply chain.

Hal ini tentu akan berpengaruh juga pada jadwal rilis dari ponsel baru garapan Apple tersebut.

Baca Juga: Inilah Prediksi Harga Seluruh Tipe iPhone 12, Kamu Sudah Siap?

Awalnya, Apple dikabarkan bakal merilis iPhone 12 pada bulan September mendatang.

Namun, dengan ditundanya produksi massa yang dilakukan, maka dipastikan iPhone 12 akan rilis lebih dari bulan September.

Apple dilaporkan telah memotong estimasi produksi untuk periode Juli-Desember 2020 sebanyak 20%.

Sehingga, ada kemungkinan produksi massal iPhone 12 baru akan dimulai pada akhir tahun atau 2021.

Baca Juga: Mark Gurman Bahas Beragam Bocoran Produk Apple yang Segera Rilis

Bahkan, beberapa produksi untuk produk lainnya bisa jadi ditunda hingga 2021.

Kabar soal penundaan produksi massal iPhone 12 sebelumnya sempat disampaikan oleh analis Apple, Ming-Chi Kuo.

Pekan lalu, dia mengatakan untuk saat ini insinyur Apple belum bisa pergi ke China.

Baca Juga: (Rumor) iPhone 12 Gunakan Notch Lebih Kecil dan Bukan Konektor USB-C

Apple sempat berencana untuk melakukan produksi secara jarak jauh dengan penerapan meode shifting.

Namun keadaan pabrik di sana masih belum berangsur pulih membuat hal tersebut tidak bisa terwujud.

Bagi kamu yang sudah menantikan kehadiran iPhone 12 di tahun ini, sebaiknya jangan terlalu banyak berharap. (*)

Baca Juga: Bocoran Tampilan Desain iPhone 12 Pro Max, Ini Informasi Lengkapnya

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya