Layanan streaming film digital, Disney+ baru saja mengumumkan jumlah pelanggan berbayar terbarunya.
Dalam laporan keuangan Q4 2020 perusahaan, Disney+ dikatakan telah memiliki 94,9 juta pelanggan berbayar.
Perolehan tersebut tentu menjadi capaian yang luar biasa bagi perusahaan.
Sebab, angka yang diperoleh Disney+ saat ini sangat jauh melebihi ekspetasi sebelumnya.
Baca Juga: Cetak Rekor, Apple Beli Hak Cipta Film CODA Seharga $25 Juta
Melansir MacRumors, pada awal perilisannya, Disney+ memprediksi baru akan punya 90 jutaan pelanggan berbayar pada 2024.
Namun, nyatanya hal itu berhasil diperoleh hanya dalam kurun waktu kurang lebih satu setengah tahun.
Kini, perusahaan pun mengubah prediksinya pada 2024, yakni Disney+ akan memili 230 - 260 juta pelanggan berbayar.
Disney+ (Disney Plus) hadirkan paket berlangganan baru
Lalu, bagaimana dengan layanan streaming film digital kebanggan Apple Fanboy, Apple TV+?
Sejauh ini, pertumbuhan Apple TV+ tampak adem ayem jika dibanding dengan pesaing lain, terutama Disney+.
Kedua layanan tersebut sama-sama diluncurkan pada November 2019, dan saat ini jika mengacu pada data beberapa perusahaan riset, Apple TV+ tertinggal jauh.
Memang, Apple belum mengumumkan berapa total pelanggan berbayar Apple TV+ saat ini.
Namun, data-data terdahulu dapat menjadi acuan. Menurut catatan Digital TV Research per November 2020, Apple TV+ hanya memiliki 27,173 pelanggan.
Baca Juga: Trailer Film Dokumenter Billie Eilish Resmi Dirilis, Tayang Februari
Sedangkan Disney+ memiliki 101,196 pelanggan dan Netflix memiliki 235,569 pelanggan.
Padahal, dari segi penjualan perangkat, iPhone jadi yang paling diminati pada 2020.
Berdasarkan data Omdia, iPhone 11 menjadi HP terlaris dengan total penjualan 37,7 unit.
Secara logika, harusnya pelanggan Apple TV+ juga bisa jadi nomor satu.
Lalu, apa yang membuat pertumbuhan Apple TV+ tidak sepesat Disney+ dan Netflix?
Pelanggan Apple TV+ didominasi oleh mereka yang hadir karena adanya promosi gratis.
Bahkan, hampir setengahnya berencana untuk tidak memperpanjang langganan jika promo habis.
Dengan kata lain, Apple TV+ tidak memiliki basis pelanggan yang kuat seperti Netflix dan Disney+.
Baca Juga: Satu Tahun Apple TV+: Dari Langganan Gratis Hingga Bundle Murah
Apple TV+
Berdasarkan laporan MoffetNathan (via: Variety), sebanyak 29 persen pelanggan gratis Apple TV+ enggan untuk memperpanjang langganannya.
Hal ini pun telah menjadi perhatian Apple, setidaknya dalam waktu satu tahun belakangan.
Mereka mulai serius menghadirkan berbagai konten baru yang menarik dan segar.
Ditambah, membawa aktor-aktor papan atas untuk bermain di serial atau film yang ditayangkan Apple TV+.
So, mari kita nantikan saja kiprah Apple TV+ dalam beberapa tahun ke depan. Mampukah bersaing dengan Disney+ dan Netflix? (*)