Twitter resmi mengumumkan akan menghapus fitur Fleets dari layanannya.
Informasi tersebut disampaikan melalui blog resmi Twitter pada Kamis (15/7).
Pengumuman ini terbilang cukup mengejutkan karena Fleets merupakan fitur yang baru saja dirilis.
Tepatnya, Twitter meluncurkan Fleets secara global pada 18 November 2020.
Baca Juga: Twitter Luncurkan Fitur Baru 'Change Who Can Reply', Ini Fungsinya!
Secara mekanisme, Fleets dapat dikatakan sangat mirip dengan Instagram Stories.
Pengguna dapat membagikan video berdurasi pendek ke dalam Fleets.
Selain itu, mereka juga bisa mengunggah teks, kicauan, foto, hingga memberi reaksi ke pengguna lain.
Lantas, apa sebenarnya penyebab Twitter akan menghapus Fleets? Lanjut ke halaman berikutnya ya!
Sejak diluncurkan, Fleets sebenarnya mendapat sambutan yang tidak terlalu buruk.
Memang pada awalnya, Fleets disebut sebagai plagiat dari Instagram Stories.
Namun seiring berjalannya waktu, pengguna pada akhirnya juga memanfaatkan fitur tersebut untuk kebutuhan konten.
Sayangnya menurut Twitter hal itu tidak cukup untuk menjadi tolak ukur kesuksesan Fleets.
Baca Juga: Twitter Siapkan Banyak Fitur Baru, Trusted Friends Hingga Reaksi Emoji
Tujuan awal dibuatnya Fleets sendiri adalah untuk membantu lebih banyak orang bergabung dalam percakapan dengan nyaman.
Fleets diharapkan mampu menjadi cara singkat bagi orang-orang untuk berbagi pemikiran singkatnya.
Namun, hingga kurang lebih 7 bulan Fleets mengudara, tujuan tersebut belum tercapai.
"Sejak kami memperkenalkan Fleets kepada semua orang, kami belum melihat peningkatan jumlah pengguna baru yang bergabung," tulis keterangan resmi Twitter.
Twitter pun akan melakukan evaluasi untuk pengembangan fitur baru berikutnya.
Meski Fleets sudah dihapus, bagian atas timeline akan tetap menjadi tempat untuk update Twitter Spaces.
Pegguna masih bisa melihat jika ada ruang obrolan Twitter Spaces yang aktif di sana.
Fleets akan resmi hilang dari timeline Twitter pengguna mulai 3 Agustus 2021. (*)