Telegram Sindir Fitur Transfer Chat Whatsapp, Ketinggalan Zaman!

Selasa, 07 September 2021 | 19:33
infokomputer

Ilustrasi Whatsapp vs Telegram

Whatsapp baru-baru ini mengumumkan fitur transfer chat dari perangkat iOS ke HP Samsung.

Whatsapp mengumumkan fitur transfer chatini melalui akun twitter resminya @Whatsapp pada 3 September lalu.

Menariknya, Telegram sebagai rival Whatsapp memberikan sindiran keras terhadap fitur transfer chat tersebut.

Baca Juga: Mencoba WhatsApp Multi Device Beta, Akses di Web Saat iPhone Offline

Fitur transfer chat Whatsapp memungkinkan pengguna untuk memindahkan history chat dari perangkat iOS ke HP Samsung.

Fitur ini nantinya akan terus dikembangkan agar seluruh HP Android bisa menikmatinya.

Kendati mendapat pujian dari para penggunanya, fitur baru WhatsApp tersebut justru diolok-olok oleh Telegram.

Penasaran dengan sindiran Telegram terhadap Whatsapp? Simak penjelasan di halaman berikutnya.

Telegram menyindir dengan menggunakan meme berbentuk gif yang menunjukan bahwa fitur transfer chat Whatsapp sudah ketinggalan zaman.

Bahkan, meme itu menjadi komentar paling banyak diretweet dan disukai pada postingan tersebut.

Penelusuran Make Mac pada hari Selasa (7/9) sore, mencatat bahwa jumlah retweet sudah mencapai 1.500 dan disukai oleh 13 ribu akun Twitter.

Baca Juga: WhatsApp akan Berhenti Mendukung iPhone Jadul Mulai November

Dalam meme tersebut tertulis kalimat "Tahun berapa sekarang?" dan menampilkan seorang berambut gondrong dan berjanggut panjang.

Gambar itu pun diartikan sejumlah netizen seperti orang yang ketinggalan dengan perkembangan teknologi.

Melansirdari Gizchina, sejumlah penilai menyatakan kalau Telegram menyindir fitur WhatsApp tersebut karena sistem penerapannya.

Sebab WhatsApp hanya bisa menerapkan pencadangan riwayat pesan dari pengguna iOS ke pengguna Samsung (untuk saat ini).

Sedangkan untuk pengguna Samsung atau Android tidak bisa melakukan hal yang sama ke platform iOS.

Telegram vs WhatsApp

Jumlah pengguna WhatsApp hingga kini masih menjadi yang paling banyak dipakai oleh konsumen di seluruh dunia.

Namun, persaingan antara Telegram vs WhatsApp semakin ketat sejak awal tahun 2021 karena WhatsApp sempat mengalami trust issue seputar privasi data pengguna.

Selain itu, Telegram juga baru saja bergabung ke dalam kelompok aplikasi yang sudah diinstall lebih dari satu miliar kali di Google Play Store.

Kemudian, deretan fitur yang ada di Telegram pun dinilai lebih banyak dibanding WhatsApp.

Jumlah pengguna terbesar Telegram dilaporkan berasal dari India dengan persentase 22 persen, diikuti oleh Rusia dan Indonesia.

So, mungkinkah Telegram akan mengalahkan eksistensi WhatsApp sebagai aplikasi olah pesan paling laris dipakai oleh pengguna smartphone?

Bagikan pendapat kalian di kolom komentar Make Mac ya.

(*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya