Platform video conference Zoom Meeting segera menerapkan kebijakan baru bagi pengguna gratis.
1 November lalu, Zoom mengumumkan bahwa perusahaan akan menerapkan iklan bagi basic user atau pengguna gratis.
Untuk saat ini, Zoom tengah melakukan uji coba untuk menerapkan iklan di beberapa pengguna gratis di negara tertentu.
Baca Juga: Zoom Bayar Ganti Rugi Rp 1,2 Triliun Kepada Pengguna, Ini Sebabnya!
Zoom menyatakan bahwa mereka menampilkan iklan untuk mendukung investasi dan tetap memberikan gratis bagi pengguna.
Dari pernyataan tersebut, Zoom jelas menginginkan keuntungan yang lebih dari pertemuan-pertemuan yang diselenggarakan oleh pengguna gratis di patformnya.
Di sisi lain, iklan dianggap menjadi cara yang adil agar pengguna gratis dapat menikmati Zoom tanpa harus berlangganan secara berbayar.
Lalu, bagaimana sistem iklan yang bakal diterapkan di platform Zoom? Simak penjelasan di halaman berikutnya.
Sistem Iklan di Zoom
Melansir dari blog resmi Zoom, iklan hanya ditampilkan pada laman browser yang dilihat pengguna saat mereka telah mengakhiri rapat.
Hal tersebut ditujukan agar pengguna tak terganggu dalam menjalankan pertemuan virtual atau video conferrence.
"Kami telah mempertimbangkan dengan cermat bagaimana menerapkan iklan di program uji coba, dan kami melakukannya untuk memastikan pilihan pengguna,"ujar Janine Pelosi sebagai CMO Zoom.
"Pengguna akan melihat banner iklan di situs web yang menyediakan link dan akan membawa mereka ke alat manajemen cookie," sambung Janine Pelosi dalam pengumumannya di blog resmi Zoom.
Baca Juga: Zoom Resmi Luncurkan Dukungan Fitur Center Stage iPad Pro M1
Zoom mengkliam bahwa kehadiran iklan tidak akan mempengaruhi kualitas video conferrence dalam platform.
Selain itu, Zoom berjanji akan tetap menjaga keamanan privasi pengguna selama melakukan video conferrence di dalam platform.
Zoom tak akan menggunakan konten rapat, webinar, pesan audio, teks, file, dll untuk tujuan pemasaran, promosi, atau dijual ke pengiklan pihak ketiga.
Zoom tak memberikan keterangan pasti seputar peluncuran sistem iklan di platformnya.
Kendati demikian, bisa dipastikan bahwa sistem iklan ini akan hadir untuk aplikasi mobile (iOS, Android), PC, dan laptop.
Bagaimana tanggapan sobat MakeMac terkait sistem iklan di platform Zoom?
Masih ingin bertahan atau siap-siap pindah? Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya!