(Rumor) EA Tawarkan Peluang Merger atau Akuisisi Penuh Kepada Apple

Selasa, 24 Mei 2022 | 18:17
(c) 2020 Tony Webster

Kantor EA di Kanada

Electronic Arts (EA) merupakansatu dari sejumlahdeveloper game terpopuler di dunia.

Berbagai macam nama game telah diproduksi dan diterbitkan oleh EA selama bertahun-tahun.

Beberapa diantaranya adalah The Sims, SimCity, Need for Speed, Burnout, EA Sports FC (sebelumnya FIFA), Plants vs. Zombies, dan masih banyak lagi.

Dengan banyaknya nama game yang diproduksi dan diterbitkan, EA telah menghasilkan keuntungan yang tidak sedikit.

Meskipun begitu, EA dilaporkanberencana untuk melakukan merger atau diakuisisi penuh oleh perusahaan lain.

Baca Juga: EA Luncurkan Apex Legends iOS pada 17 Mei, Ini 4 Fitur Utamanya!

Apple sendiri menjadi salah satu nama perusahaan yang kabarnya tengah didekati EA.

Dilansir dariAppleInsider, hal tersebut diungkapkan oleh seorangsumber yang tidak disebutkan namanya pada situsPuck.

Selain Apple, perusahaan lain seperti Disney, Amazon, dan Comcastjuga berpotensi untuk merger atau melakukan akusisi penuh terhadap EA.

Sebagai bagian dari negosiasi, EA meminta supaya Andrew Wilson tetap diizinkan menjabat sebagaikepala eksekutif.

Sementara itu, munculnya niat EA untuk merger atau diakuisisi penuh oleh perusahaan lain bukan tanpa sebab.

Menurut rumor, akusisi yang dilakukan Microsoft terhadapActivision Blizzard senilai USD 68.7 miliar dan Sony denganstudio Bungie senilai USD 12.7 miliar menjadi penyebab EA ingin melakukan merger.

Apabila EA berhasil dijual ke Apple atau perusahaan lain, tentunya nilainya akan sangat tinggi mencapai miliaran Dollar Amerika Serikat.

Meskipun begitu, sampai sekarang baik EA maupun Apple masih belum memberikan keterangan resmi apapun.

Baca Juga: EA Kembangkan Game Mobile RPG The Lord of the Rings: Heroes of Middle-Earth

Lebih lanjut,Allison McDaniel dari9to5macmenyebut bahwamerger atau akuisisi penuh EA oleh Apple masih sekedar omongan saja untuk saat ini.

Kemungkinan, EA akan segera mengumumkan kepastiannya dalam waktu dekat.

Kita tunggu saja update berita selanjutnya mengenai perusahaan mana yang berhasil merger atau mengakuisisi penuh EA.(*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya