Manajemen RSS dengan Reeder for Mac

Senin, 21 Maret 2011 | 00:12

Sebenarnya saya menunggu aplikasi ini berhasil dirilis sebelum menulis sebuah review mengenai aplikasi ini. Tetapi setelah menggunakannya beberapa hari untuk membaca artikel-artikel kesayangan saya di Google Reader, saya merasa harus berbagi pengalaman saya dengan aplikasi ini.

Coba kita telusuri apa saja yang berhasil membuat saya terpesona dengan aplikasi yang masih Beta ini.

Dari Segi Tampilan dan Pengalaman User

Pertama kali menjalankan Reeder for Mac, Anda akan diminta untuk memasukkan email dan password di mana account Google Reader Anda berada.

Bagi yang belum mengetahui teknologi RSS, silakan baca artikel RSS di Wikipedia. Bagi Anda yang memiliki Google Account bisa langsung menggunakan fitur ini dengan membuka Google Reader.

Tampilan di atas akan muncul setelah saya berhasil melakukan login. Reeder for Mac sebenarnya sudah ada di iOS devices. Dan seperti yang sudah ada di iOS, tampilannya sangat berbeda dengan aplikasi yang umumnya sudah ada OS X.

Hal pertama yang menarik perhatian saya adalah kesederhanaan tampilannya.

Saya membutuhkan waktu kurang dari 15 menit untuk mengetahui apa saja yang bisa saya lakukan dengan aplikasi ini. Tampilan berkolom tiga sangat populer karena kemudahannya membantu navigasi.

Kolom pertama menampilkan semua feeds/RSS yang sudah berhasil saya subscribe menggunakan Google Reader. Setiap feeds ditampilkan dalam grupnya masing-masing karena saya melakukan sorting dengan folder pada Google Reader.

Kolom tengah menampilkan seleksi yang sudah dipilih pada kolom pertama. Saya mengubah konfigurasinya untuk menyusun feeds berdasarkan sumbernya daripada konfigurasi default di mana disusun berdasarkan tanggal rilis. Untuk mengubahnya, Anda dapat memilih View->Group Items->By Feed.

Tiga icons di bagian atas memberikan pilihan untuk menampilkan bagaimana feeds ditampilkan. Dari menampilkan artikel yang diberi bintang, artikel yang belum dibaca, dan tampilkan semua artikel yang ada.

Icon Spotlight di bagian bawah dapat digunakan untuk melakukan filter terhadap artikel-artikel yang sedang ditampilkan.

Kolom terakhir menampilkan artikel yang dipilih pada kolom ke dua. Bagian atas memberikan pilihan untuk melakukan aksi terhadap artikel yang sedang bersangkutan seperti tweet, share, bookmark, dan lain-lain.

Konfigurasi

Salah satu cara untuk menilai sebuah aplikasi adalah dengan melihat bagaimana tampilan konfigurasi bagi pengguna. Reeder for Mac memiliki pilihan konfigurasi yang sederhana dan mudah dipahami.

Saya memilih untuk menyimpan feeds selama 2 minggu untuk menghindari feed overload ketika menampilkan semua artikel.

Sebagian besar services tidak saya gunakan. Hanya beberapa seperti Copy Link, Browser, dan Twitter yang saya gunakan. Apabila tidak menggunakan services tersebut, cukup matikan setiap services dengan uncheck pilihan yang ada.

Reeder for Mac memiliki in-app browser yaitu dapat membuka link feed di dalam aplikasi Reeder for Mac sendiri. Saya lebih menyukai membuka artikel original di browser seperti konfigurasi di atas.

Bagi pengguna Mac yang mendukung kemampuan multi-touch, Reeder for Mac juga mendukung gestures yang dapat dikonfigurasi pada setting Gestures.

Segi Performance

Aplikasi yang baik tidak saja harus mudah digunakan dan memiliki tampilan yang menarik. Tetapi juga harus cepat dan menggunakan memory yang kecil. Walaupun Reeder for Mac masih dalam versi Beta, kecepatan dia dalam melakukan setiap proses sangatlah responsif dimulai dari syncing, navigasi dan membukan artikel menggunakan in-app browser.

Memory yang digunakan jugalah sangat kecil, yaitu hanya sekitar ~70 MB apabila tidak membuka artikel menggunakan in-app browser.

Kesimpulan

Walaupun Reeder for Mac sangatlah bagus dari berbagai segi, tetapi tetap terdapat kekurangan karena masih versi Beta. Versi ini tidak memiliki fitur manajemen feeds seperti penambahan, penguranan, pemindahan feed sehingga saya harus melakukan semua hal tersebut di Google Reader. Tetapi karena versi Beta, maka semua itu akan diperbaiki pada versi lengkapnya.

Coba kita perhatikan kembali kelebihan dan kekurangan dari Reeder for Mac versi Beta ini.

Kelebihan

  • Memiliki tampilan yang menarik dan sederhana.
  • Mendukung syncing dengan Google Reader.
  • Performance yang cepat dan memakan RAM yang relatif kecil sekitar ~70 MB.
  • Konfigurasi sistem yang sederhana.
Kekurangan

  • Dependan terhadap Google Account.
  • Belum memiliki opsi manajemen feeds.
Reeder for Mac sangat disarankan untuk dipakai dalam membaca artikel-artikel dari RSS. Apabila memiliki pertanyaan mengenai aplikasi ini, silakan tinggalkan komentar atau bisa mention langsung ke @sayzlim di Twitter.


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Sayz Lim