Fitur Baru Safari 5.1 di Lion OS X

Rabu, 27 Juli 2011 | 07:36

Seperti halnya seperti tradisi peluncuran OS X baru, Apple selalu menghadirkan versi baru Safari. Pada Safari 5.1 di Lion OS X tidak ada fitur baru yang revolusioner, fitur-fitur yang disuguhkan berupa polesan dari layanan-layanan atau aplikasi lain. Walaupun begitu, Safari 5.1 merupakan sebuah versi perbaikan daripada versi sebelumnya.

Full Screen Mode

Safari adalah salah satu aplikasi yang mendapatkan fitur Full Screen dengan menekan icon panah diagonal di sebelah kanan atas window Safari. Apa bedanya dengan Zoom view? Beda, dengan Full Screen, Safari akan mempunyai Space sendiri, bilah Bookmarks akan hilang, pengguna bisa fokus ke konten. Bilah bookmark dan menu bisa di munculkan kembali dengan menempatkan kursor ke bagian atas monitor (dimana tadinya ada Menu Bar).

Reading List

Fitur baru Reading List yang mirip dengan Instapaper, sebuah fitur yang menyimpan suatu halaman website ke dalam suatu daftar yang bisa diakses di sebelah kiri jendela Safari. Anda bisa membuka Reading List dengan mengklik icon Kacamata di Toolbar bookmark, atau dengan CMD+Shift+R.

Ketika ingin menambahkan suatu laman situs, tekan CMD+Shift+D atau melalui menu Bookmarks > Add to Reading List.

Saya kira Reading List ini menyimpan laman situs secara offline, tapi ternyata kita harus tetap tersambung dengan internet. Reading List hanya membuat daftar lama-laman, URL, judul dan teks singkat suatu laman. Padahal akan lebih berguna kalau Reading List bisa bekerja secara offline. Lagipula Safari me-chache semua halaman yang kita kunjungin untuk dipakai sebagai thumbnail/preview laman tersebut History.

Ada dua Tab tab di sidebar Reading List yaitu tab All dan Unread. All isinya artikel yang sudah dan belum di baca, sedangkan Unread isinya artikel yang sudah di baca. Kita bisa menghapus semua artikel yang ada, atau menghapus satu persatu artikel dengan menekan icon (x) di sebelah kanan judul artikel. Semoga saja fitur ini bisa dimanfaatkan oleh para pembaut extension dan menjadikannya lebih berguna lagi.

Download Panel Popover

Di Lion OS X, window Download tidak lagi terpisah, sekarang daftar file yang di download berupa panel pop-over yang bisa diakses dengan mengklik tombol download di toolbar Safari.

Anda masih bisa drag-n-drop suatu link ke dalam panel download, klik icon panel download, dan kemudian drag link yang mau di download ke dalam panelnya. Hal ini cukup berguna kalau ada banyak file yang mau di unduh.

Kita juga bisa memindahkan file yang sudah di Unduh ke Desktop atau folder manapun dengan drag icon file yang diinginkan. Cara cepat untuk mengorganisir file hasil download.

Zoom ke suatu area

Salah satu fitur Safari di iOS adalah kemampuan zoom-in ke suatu blok area di halaman. Hal tersebut memudahkan kita membaca isi dari blok tersebut tanpa di adanya elemen-elemen lain yang mengganggu pandangan. Sekarang, Safari di Lion mendapatkan fitur yang sama. Tap dua kali dengan dua jari di suatu area atau parapgrap, untuk zoom-out tap dua kali lagi.

Tombol Zoom in CMD ditambah + atau masih bekerja untuk Zoom in dan Zoom out, sekarang ada tombol CMD+0 untuk kembali ke ukuran semula.

Sebagai tambahan Safari mendukung Pinch to Zoom, Anda bisa mencubit ke dalam trackpad (hmmm…. terkesan aneh, ya?) untuk Zoom In, dan lakukan kebalikannya untuk Zoom Out.

Untuk para Developer

Pengembang website dapat memanfaatkan fitur Full Screen melalui JavaScript API. Dukungan yang lebih baik di HTML 5 terutama di caching aduio/video. Mendukung CSS3 auto-hypenation.WOFF (Web Open Font Format) support, yang bisa dipakai untuk website, sangat berguna bagi web designer.

Bagi yang sering memakai Web Inspector, sekarang Anda bisa menambahkan icon Web Inspector ke toolbar Safari.

Panel Privacy

Di Safari Preference, Anda akan menekuman tab Privacy. Halaman situs menyimpan data berupa cookies, sekarang Anda bisa melihat dan menghapus data tersebut secara manual.

Pemanfaat lokasi oleh suatu situs sekarang semakin ramai digunakan. Contohnya untuk situs cuaca, kita tidak perlu memasukan nama kota tempat kita berada, situs tersebut bisa langsung mendeteksi dimana kita berada dan langsung menunjukan cuaca yang relevan. Nah, di Safari 5.1, kita bisa mengatur bagaimana perizinan penggunaan lokasi di Safari. Ketika suatu situs memakai penanda lokasi, akan muncul sebuah panah di Menu Bar.

SandBoxing

SandBoxing, suatu fitur keamanan yang menjaga agak suatu situs tidak membuat Mac kita ngadat. Dengan sandboxing, Safari akan mengkotak-kotakan aktivitas situs yang kita buka. Sekarang Safari berjalan lebih cepat dan tidak ada lagi beach ball of death ketika berganti-ganti tab.

Bagaimana pendapat Anda dengan Safari 5.1?

Bagaimana menurut Anda dengan Safari 5.1? Silakan berbagi dengan kami.


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Tag :

Editor : Kuswanto