Sebagian pekerjaan memang mengharuskan seseorang untuk membuat orang lain senang dengan cara apa saja, menjadi badut adalah salah satu sekian banyak cara. Namun apa yang terjadi apabila justru sang badut lah yang mempunyai masalah, sehingga alih-alih mempunyai mimik muka yang menyenangkan, justru harus terlihat murung karena satu dan beberapa hal lain?
Badut tersebut adalah seorang karakter dari game The Whispered World, yang merupakan sebuah game point-and-click besutan Daedalic Entertainment, tim pengembang yang juga telah sukses dengan seri Deponia yang pernah tim MakeMac bahas sebelumnya.
Point-and-click adalah sebuah tipe game dimana pemain dapat melakukan interaksi dengan objek di dalam game, dengan cara mengarahkan pointer ke objek yang dimaksud. Game point-and-click biasanya dibagi menjadi genre yang lebih khusus seperti point-and-click adventure, point-and-click puzzle dan lain-lain.
Gerombolan Badut Sirkus
Sadwick tidak sendirian, ditemani oleh kakak laki-lakinya dan sang kakek, mereka bertiga adalah segerombolan badut sirkus. Sadwick memulai petualangannya, ditemani oleh Spot, sebagai binatang peliharaan Sadwick yang setia, menemani Sadwick kemanapun dia pergi.
Pada satu malam, sebuah mahluk biru yang aneh berbicara kepada Sadwick di dalam mimpinya. Dengan berdasarkan mimpi aneh inilah, petualangan Sadwick dimulai. Berbagai macam petualangan, dari mulai bertemu karakter baru maupun menghadapi bahaya yang mengancam. Sadwick tahu bahwa dunia yang dulunya baik sudah mulai tidak aman lagi.
Jika biasanya pada game point-and-click kalian akan menggunakan satu karakter saja, maka pada The Whispered World, secara tidak langsung kalian akan menggunakan dua karakter. Game ini sedikit menuntut kalian untuk jeli dalam memilih karakter mana yang harus digunakan, Sadwick, Spot, atau keduanya.
Sedikit lebih dalam lagi, Spot sebagai binatang peliharaan Sadwick yang setia juga dapat berubah bentuk. Hal ini tentunya tidak hanya sebagai hiasan saja dan tampilan saja. Ada saat-saat tertentu dimana Spot memang harus berubah bentuk untuk dapat digunakan sebagai alat supaya Sadwick dapat menyelesaikan puzzle.
Gunakan Kedua Karakter Bergantian Untuk Memecahkan Masalah
Setiap objeknya terdapat tiga jenis interaksi; mata yang berarti Sadwick hanya akan melihat objek tersebut, mulut yang berarti Sadwick akan memakan ataupun berbicara dengan objek atau subjek tersebut, dan yang terakhir tangan yang berarti Sadwick akan berinteraksi langsung dengan objek. Pilihan kedua akan sering dipakai untuk berbicara dengan setiap karakter yang akan kalian temui, sedangkan pilihan ketiga akan sering digunakan untuk mengambil objek untuk digunakan langsung ataupun disimpan ke dalam inventory.
Inventory letaknya ada di bagian kiri bawah, berisi semua objek yang pemain ambil atau bawa sebagai alat pembantu pemecah puzzle, yang diberikan di sepanjang permainan. Spot sendiri dikategorikan sebagai alat, sehingga tidak jarang kalian nanti membutuhkan bantuannya untuk menyelesaikan suatu puzzle tertentu.
Pemain Dipaksa Untuk Menemukan Petunjuk Sendiri
Tidak hanya itu saja, percakapan yang dilakukan juga harus menyeluruh, jika pemain melewatkan hal tersebut maka saya jamin, kalian akan bingung tentang apa yang harus kalian lakukan selanjutnya. Melewatkan percakapan yang dirasa hanya basa-basi di dalam game membuat kalian tidak akan mendapatkan petunjuk sama sekali. Hal ini tentu saja buruk untuk sebuah game cerita yang notabene tidak akan berlanjut jika kalian tidak berhasil memecahkan satu masalah. Tanpa menemukan sebuah misi, permainan tidak akan berjalan ke cerita selanjutnya, pemain tidak dapat melanjutkan petualangannya.
Baca Juga:
- Review Dead Synchronicity, Pencarian Jati Diri di Era Kehancuran
- Square Enix Resmi Merilis Lara Croft GO di iPhone, iPad dan iPod Touch
Kesimpulan
Sejak awal sudah terlihat bahwa grafis dari game ini yang paling mencolok. Detail dari grafisnya yang ditampilkan tidak bisa dianggap remeh. Hal ini adalah hasil antara coretan tangan dan detail animasi buatan tim pengembang. Musiknya juga dibuat dengan sangat baik sehingga jika digabungkan dengan banyaknya percakapan, tetap tidak terasa membosankan. Percakapannya sendiri terkadang diselipi dengan humor, sehingga saya merasa senang mengikuti ceritanya, walaupun karakter utamanya digambarkan untuk selalu berkeluh kesah dan sedih.Disisi lain, kalian memang harus fokus pada setiap percakapannya, karena jika tidak, maka petualangan kalian akan berhenti karena kehilangan sebuah petunjuk, bingung karena tidak tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Tidak ada petunjuk sama sekali dan kendalinya yang butuh penyesuaian, karena sedikit berbeda dengan kebanyakan game bertipe sama.
Tapi sebagai pecinta misteri, justru disinilah tantangan yang harus selesaikan. Puzzle yang diberikan justru membuat saya semakin penasaran dengan jalan ceritanya. Terkadang saya harus berputar-putar untuk tahu apa yang karakter saya akan lakukan dan harus perbuat setelahnya. Dan untuk tahu apa yang saya rasakan, maka kalian mau tidak mau harus mencoba untuk menemukan jalan ceritanya sendiri.
Jika kalian adalah pecinta game point-and-click bertema petualangan fantasi, yang penuh hal unik, dengan gambaran tangan yang dibuat dengan detail yang menawan, maka The Whispered World adalah game yang pas untuk kalian mainkan.
Tidak puas dengan hanya bermain di iPad saja? Jangan khawatir karena The Whispered World juga telah tersedia untuk dimainkan di Mac lewat Steam dan GOG.
Download The Whispered World Special Edition · Harga: 75000
Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone