Masih ingat dengan 2 artikel saya mengenai anggaran $250 untuk adapter di MacBook Pro 2016 dan Power Adapter yang bisa dibeli terpisah, ternyata tidak dilengkapi USB-C?
Kabar terbaru hadir lagi, masih seputar kabel dan juga budget tambahan.
Yaitu fitur Target Disk Mode yang tidak didukung oleh kabel charger USB-C dalam paket penjualan MacBook Pro. Hal ini diketahui oleh Paul Hadded, developer Tweetbot.
Berikut ini kutipannya:
Apple’s USB-C charger cable doesnt support target disk mode or am I doing something wrong?Kenapa hal ini bisa terjadi? Dikutip dari halaman penjelasan di Apple Support, kabel USB-C untuk MacBook 12 inci dan MacBook Pro 2016 memang tidak mendukung Target Disk Mode.— Paul Haddad (@tapbot_paul) November 10, 2016
Pengguna harus membeli kabel Thunderbolt 3 secara terpisah.
To enable target disk mode, hold down the T button on your keyboard while starting your MacBook. Then connect either of the USB-C cables described above. The USB-C Charge Cable (2m) supplied with your MacBook doesn’t support target disk mode.
Thunderbolt 3 vs USB-C
Thunderbolt adalah hardware interface yang dibuat oleh Intel sejak tahun 2011 untuk bersaing dengan USB 3.0 pada masa tersebut.
Di generasi pertama dan kedua, Thunderbolt menggunakan port Mini Display, sedangkan untuk generasi ketiga menggunakan port USB-C.
Untuk mendeteksi apakah kabel yang kamu gunakan hanya mendukung teknologi USB-C atau sekaligus Thunderbolt 3, cara paling mudah adalah melihat logo di setiap ujungnya.
Yaitu lambang petir dari Thunderbolt 3,yang berarti kabel tersebut mendukung kecepatan transfer data hingga 40Gbps, koneksi 2 layar resolusi 4K dan tentunya Target Disk Mode serta masih banyak lainnya.
Tentunya penggunaan kabel Thunderbolt 3 juga hanya dapat dilakukan pada perangkat digital yang memiliki Thunderbolt controller.
Ambil contoh kamu menggunakan kabel Thunderbolt 3 di ponsel yang sudah menggunakan port USB-C, maka teknologi yang mendukung hanya sebatas teknologi USB-C saja.
Bagi kamu yang belum tahu, Target Disk Mode adalah fitur untuk menghubungkan 2 komputer Mac. Salah satunya akan tampil seperti Hard Drive eksternal di komputer lainnya.
Contoh penggunaan Target Disk Mode adalah akses data di MBP yang mengalami masalah sistem operasi atau butuh transfer dokumen dengan jumlah yang besar dan waktu singkat.
Baca Juga: Inilah 6 Rekomendasi Aksesoris Bagi Pengguna Macbook Pro Touch Bar