Apple dikabarkan sedang melakukan penawaran untuk mengakuisisi atau membeli unit bisnis chip memori NAND milik perusahaan elektronik raksasa asal Jepang, Toshiba, dengan nilai yang sangat fantastis.
Sebagaimana dilaporkan Korea Herald, Apple adalah salah satu dari 10 perusahaan besar yang tertarik untuk mengakuisisi unit bisnis chip memori NAND Toshiba. Di antara perusahaan tersebut, Google dan Amazon juga tertarik untuk mengakuisisi.
“The US tech firms – Apple, Google and Amazon – have become the next attractive bidders following Western Digital as Toshiba can have stable supply chains (for smartphones or data servers) from them,†an industry source told The Korea Herald.Apple disebut-sebut harus merogoh kocek lebih dari 2 triliun Yen atau AS$17,9 milyar buat mengakuisi unit bisnis chip memori NAND. Pasalnya jumlah uang tersebut yang ditawarkan Broadcom bersama Silver Lake.
Baca juga:
- Pabrikan NAND Flash Naikkan Harga Storage 256GB buat iPhone 7
- (Video) Teknik Upgrade Memori iPhone 16GB Jadi 128GB
- Storage iPhone 7 Plus 32GB Lebih Lambat daripada iPhone 7 Plus 128GB
Perusahaan-perusahaan lain yang tertarik memiliki unit bisnis chip memori NAND Toshiba adalah Western Digital, SK hynix, manufaktur rekanan Apple Foxconn, dan Broadcom.
Toshiba yang merupakan penyedia memori NAND buat iPhone saat ini menguasai pangsa pasar chip memori NAND sebanyak 18 persen, di bawah Samsung yang menguasai sebanyak 37 persen pangsa pasar. Sisanya di kuasai Western Digital (17%), Micron Technology (10%), dan SK Hynix (9,6%).
Jika Apple berhasil mengakusisi unit bisnis chip memori NAND Toshiba, maka hal diklaim bakal menjadi pukulan telak bagi Samsung. Alasannya, perusahaan raksasa elektronik asal Korea Selatan bakal kehilangan klien utamanya yakni Apple.
[source site_name = “Korea Herald” site_url = “http://www.koreaherald.com/view.php?ud=20170402000211”][/source]
Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone