5 Tips Agar Terhindar Dari Kejahatan Phishing Apple ID

Selasa, 18 Juli 2017 | 18:00

Halo tim MakeMac, apakah email ini berasal dari Apple?

Pertanyaan serupa banyak sekali masuk ke Mention Twitter @MakeMac selama beberapa hari terakhir. Ya, banyak pengguna produk Apple di Indonesia mendapatkan email Phishing dan tidak sedikit yang tertipu dan secara tidak sadar telah menyerahkan data pribadinya. Kali ini tim MakeMac akan membahas beragam hal mengenai Phishing Apple ID dan tips agar kamu terhindar dari tindakan tersebut.

Apa Itu Phishing?

Secara sederhana, Phishing adalah tindakan untuk mencuri beragam informasi pribadi seperti Username, Password, email atau data lainnya dengan sebuah tampilan jebakan. Disebut jebakan karena kamu akan digiring untuk membuka website tipuan yaitu memiliki tampilan yang mirip dengan website yang biasa diakses untuk memasukkan data tersebut (misalkan laman appleid.apple.com atau mungkin akun gmail.com).

Setelah kamu memasukkan data yang diperlukan oleh pelaku Phishing, beragam jenis kejahatan dengan identitas tersebut bisa dilakukan dengan lebih mudah. Misalkan jika yang dicuri adalah Apple ID serta password, pencuri ini bisa belanja menggunakan Appel ID kamu dengan data kartu kredit di dalamnya. Bahkan lebih jauh lagi, bukan tidak mungkin jika penjahat ini sebelumnya sudah mencuri iPhone atau iPad kamu dan butuh passwordnya untuk melepas kuncian Lost Mode di perangkat tersebut dengan mengirim email Phishing.

Tips Agar Terhindar Dari Kejahatan Phishing Apple ID

1. Teliti, Teliti dan Selalu Teliti

Kejahatan Phishing paling sering terjadi di email alias pesan masuk pada akun surat elektronik yang kamu gunakan. Biasanya pelaku kejahatan ini akan mengirimkan pesan dengan nada perintah dan ancaman yang membuat kamu harus secepat mungkin menekan tombol yang ada di dalamnya. Setelah menekan tombol, tampilan web yang mirip akan hadir dan proses pencurian data akan terjadi setelah kamu memasukkan informasi ke bagian tersebut.

Untuk menghindari hal tersebut, pastikan kamu selalu teliti dalam setiap membaca pesan yang masuk. Misalkan untuk pesan email dari Apple, tidak pernah ada nada ancaman atau kewajiban untuk memasukkan data baru dalam waktu yang sangat singkat (24 jam atau mungkin beberapa jam ke depan). Apple juga tidak pernah memberikan pesan email dengan font yang berukuran aneh, format bahasa yang berantakan atau beragam hal lainnya.

Secara lebih lengkap lagi, Apple selalu memberikan pesan yang lebih detail dengan menyebutkan nama pemilik akun di bagian pembuka, informasi yang ingin dijelaskan secara lengkap dan singkat serta informatif. Jika beberapa hal tadi tidak kamu temukan, bisa saja pesan yang kamu dapatkan adalah tindakan Phishing.

2. Amati Bagian Pengirim Pesan

Jika kamu menggunakan app Mail di perangkat iOS, ada bagian From yang bisa kamu tekan untuk melihat info lengkap dari pengirim email tersebut. Jika tidak menggunakan alamat email yang biasa digunakan oleh Apple, pastinya kamu patut curiga. Bisa saja pelaku Phising tersebut membuat domain yang mirip dengan Apple.com dan seolah itu email asli dari Apple, kamu juga sekali lagi harus teliti untuk bagian ini.

Sebagai catatan tambahan, beberapa pembaca MakeMac sempat mendapatkan pesan Phishing dengan email yang bersumber dari noreply@apple.com. Dari beberapa catatan yang tim MakeMac temukan, alamat email tersebut bukan dari Apple atau bisa saja berupa cara baru untuk memalsukan tampilan email pengirim. Apple selalu menggunakan alamat email noreply@email.apple.com untuk update informasi seputar akun Apple ID, berita resmi dari Apple atau beberapa hal lainnya.

3. Jangan Tekan Tombol Apapun Sebelum Kamu Yakin

Pastikan kamu tidak menekan tombol atau tautan di teks bagian manapun pada email yang dicurigai, sebelum yakin bahwa pesan ini berasal dari Apple. Ya, karena jika sudah menekan tautan tersebut, bisa saja kamu tertipu dengan tampilan website yang diberikan dan “tergoda” untuk memasukkan detail Apple ID serta password.

Langkah terbaik untuk mencegah kamu menekan tautan yang ada di email tersebut adalah menjauhkan sentuhan dari trackpad komputer atau jari di layar perangkat iOS saat membaca pesan tadi. Setelah dirasa yakin bahwa pesan email ini berupa Phishing, silakan hapus atau screenshot tampilannya lengkap dengan akun email pengirim. Kamu bisa melaporkan email tersebut kepada Apple di alamat email reportphishing@apple.com untuk mencegah tindakan ini terjadi lagi di pengguna lain. Apple juga punya beberapa email lain untuk melaporkan tindakan kejahatan berupa Phishing atau lainnya, silakan simak di halaman berikut ini.


Baca Juga:


4. Jangan Sembarangan Menyebar Email untuk Apple ID

Saya pribadi punya opini untuk memisahkan email yang berhubungan dengan Apple ID dengan email untuk kegiatan pekerjaan atau mungkin sekedar mendaftar di beragam sosial media. Karena jika email tersebut biasa kamu bawa atau pajang di kartu nama, buku tamu dari undangan sebuah acara atau mungkin kegiatan lainnya, maka semakin besar kemungkinan untuk mendapatkan pesan Phising dari pihak tidak bertanggung jawab.

Untuk kamu yang biasa berseluncur di dunia maya atau beragam forum di internet, silakan berhenti untuk akses website aplikasi bajakan atau hal lainnya yang mewajibkan kamu login dengan email misalnya. Kamu tidak akan pernah tahu apakah email kamu akan disebarkan oleh pihak siapa saja ke bagian mana saja atau nyasar ke pelaku kejahatan Phishing.

5. Tingkatkan Keamanan Apple ID

Tips terakhir agar terhindar dari kejahatan Phishing Apple ID adalah meningkatkan keamanan dari akun Apple ID yang kamu gunakan. Silakan aktifkan fitur Two-Factor Authentication untuk memberikan keamanan tambahan, mencegah proses login Apple ID hanya dengan Username dan Password saja.

Keamanan lainnya adalah punya jadwal teratur untuk mengganti password dari akun Apple ID kamu. Bisa setiap bulan atau kurun waktu lainnya dan pastikan bahwa password email dan password Apple ID adalah 2 kunci keamanan yang berbeda. Beragam tips untuk keamanan Apple ID juga bisa kamu baca dari artikel berikut ini.

Akhir Kata

Tim MakeMac sudah banyak sekali mendengar pengalaman menakutkan dari korban Phishing Apple ID yang terjadi di Indonesia. Mulai dari pengguna yang mendapatkan tagihan kartu kredit dalam nominal tidak terduga, Apple ID dicuri atau bahkan hingga perangkat iOS dan komputer Mac yang dikunci lewat iCloud Activation Lock. Agar teman kamu atau keluarga dekat lainnya tidak menjadi korban yang sama, silakan sebarkan artikel ini dan bantu edukasi mereka untuk lebih hati-hati dengan kejahatan Phishing Apple ID.


5 Tips Keamanan Apple ID yang Wajib Kamu Tahu


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Bagus Hernawan