Follow Us

Kebijakan Fitur Privasi iOS 14 Mulai Diterapkan Secara Bertahap

Randy Fauzi F - Kamis, 24 Desember 2020 | 11:28
iOS 14.3

iOS 14.3

Apple telah resmi memberi label privasi untuk semua aplikasi di App Store.

Selang beberapa pekan, lanjutan fitur privasi iOS 14 pun mulai diterapkan secara bertahap.

Fitur privasi yang dimaksud adalah permintaan izin ke pengguna terkait pelacakan yang akan dilakukan aplikasi.

Baca Juga: Sandiwara Facebook dalam Penolakan Kebijakan Fitur Privasi iOS 14

Dilansir dari MacRumors, hal itu terungkap dalam update iOS 14.4 versi beta yang dirilis beberapa waktu lalu.

Dalam update tersebut, sejumlah aplikasi yang baru di-install akan memunculkan pop up permintaan izin pelacakan ketika dibuka.

Salah satu penguna membagikan tangkapan layar bagaimana aplikasi NBA memunculkan hal tersebut saat pertama kali dibuka.

Tampilan pop up fitur privasi iOS 14
MacRumors

Tampilan pop up fitur privasi iOS 14

Baca Juga: Apple Terapkan Kebijakan Label Privasi untuk Semua Aplikasi iOS

Tak cuma meminta izin, pop up tersebut juga menampilkan tujuan dari pelacakan data yang diminta, yakni untuk optimalisasi pengalaman iklan pengguna.

Pengguna bisa memilih untuk memberi izin aplikasi melakukan pelacakan atau menolaknya.

Saat ini, fitur privasi tersebut masih diluncurkan secara bertahap.

Diperkirakan seluruh fitur privasi iOS 14 baru akan meluncur secara menyeluruh pada Januari atau Februari 2021.

Peluncuran tersebut, selaras dengan hadirnya update iOS 14.4 versi publik.

Baca Juga: Apple vs Facebook: Antara Kepentingan Pengguna dan Perusahaan

Meski begitu, kabar terbaru saat ini menyebut kalau fitur privasi sudah muncul di iOS 14.3.

Namun, kehadirannya masih belum menyeluruh dan hanya bisa ditemukan di beberapa aplikasi saja.

Meski mendapat penolakan dari developer, Apple tetap bersikeras menghadirkan fitur privasi iOS 14.

Baca Juga: (Video) Iklan iPhone Sindir Masalah Privasi di Dunia Digital

CEO Apple, Tim Cook mengungkapkan bahwa pengguna berhak memiliki pilihan atas data yang dikumpulkan.

Pengguna juga berhak mengetahui data tersebut akan dipergunakan untuk kepentingan apa. (*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest