AirPods 3 Punya Sensor Baru, Tapi Tetap Tanpa Conversation Boost

Topik mengenai TWS AirPods 3 masih menjadi bahan yang cukup banyak dibicarakan oleh publik.

Hal tersebut tidak lepas dari AirPods 3 yang belum lama dirilis oleh Apple beberapa hari yang lalu.

Bagi yang belum tahu, sekitar 2 hari yang lalu (19/10/2021) Apple resmi merilis AirPods 3 dan sejumlah produk baru lain di acara Apple Event Unleashed.

Baca Juga: Selamat Datang AirPods 3! Stem Pendek, Adaptive EQ, dan Spatial Audio

AirPods 3 yang telah resmi diluncurkan oleh Apple ini sendiri tentunya membawa sejumlah hal baru.

Sejumlah hal baru tersebut mencakup desain, fitur, dan tentunya juga teknologi.

Salah satu yang menjadi perbincangan publik adalah sensor-sensor baru yang ada di AirPods 3.

Dari sejumlah sensor baru, ada satu sensor yang cukup menarik perhatian yaitu sensor deteksi kulit (skin-detect sensor)

Lalu, apa fungsi dari sensor deteksi kulit tersebut?

Seperti namanya, sensor deteksi kulit tersebut berfungi untuk mendeteksi apakah AirPods sedang berada di telinga pengguna atau tidak.

Saat tidak dikenakan di telinga, AirPods 3 akan secara otomatis berhenti memutar lagu sampai perangkat sudah terpasang lagi di telinga.

Sensor deteksi kulit ini merupakan sesuatu yang baru di seri AirPods lantaran AirPods generasi sebelum-sebelumnya tidak memiliki sensor tersebut.