Orangutan Berkomunikasi Dengan iPad

Apa jadinya jika di kemudian hari, manusia dapat berkomunikasi dengan hewan dengan sebuah… iPad? Ya, sebuah iPad. Jungle Island’s Zoo di Miami telah menerapkannya. Orangutan menyukai iPad, diketahui setelah program mental stimulus yang dikepalai oleh Linda Jacobs berlangsung.

Sebenarnya aplikasi ini dirancang bagi penderita autisme dan layar akan menampilkan banyak objek. Seorang pelatih menyebutkan nama salah satu objek di aplikasi dan orangutan menekan tombol sesuai mengikuti perintah pelatih. Meskipun para pelatih telah membentuk suatu hubungan yang erat dengan orangutan, iPad dan komputer layar sentuh lainnya menawarkan sebuah kesempatan kepada mereka untuk dapat berkomunikasi dengan orang yang tidak mengerti bahasa gerak orang utan.

Linda Jacobs juga menyampaikan bahwa orangutan yang lebih muda memiliki respon yang lebih bagus ketika dihadapkan dengan iPad, namun tidak untuk kedua orangutan yang berusia lebih tua.

“Mereka memiliki kecerdasan yang mereka butuhkan untuk berkomunikasi, tetapi mereka tidak punya perlengkapan untuk hal tersebut, karena mereka tidak memiliki pita suara dan pangkal tenggorokan. Jadi, ini memberik mereka sebuah cara untuk menyampaikan apa yang mereka tahu, apa yang mereka bisa lakukan, dan apa yang mereka inginkan.”

Kendala yang muncul menurut Jacobs adalah ukuran iPad yang cukup kecil untuk orangutan, seringnya orangutan menggunakan kuku mereka untuk menekan layar sehingga perangkat tidak merespon dan bahan dasar iPad yang cukup rentan. Para pelatih harus memegangi iPad sampai nantinya sudah tersedia perangkat dengan layar yang lebih besar dan bahan yang lebih kuat.

“It’s really just a matter of getting the technology and equipment here,” Jacobs said. “There’s not a doubt in my mind that they could do it and would be marvelous at it, and I think the public would absolutely love it.”