Follow Us

Unclutter: Kantong Penyimpan File Sementara di Mac

Sayz Lim - Selasa, 11 Desember 2012 | 14:56
Unclutter: Kantong Penyimpan File Sementara di Mac

Hanya meninggalkan file-file yang penting di desktop. Demikian cara saya memanfaatkan desktop di Mac. Saya selalu merapikan desktop dengan menyimpan file-file yang bersifat sementara pada sebuah folder di Dock sebelum memutuskan apakah mereka layak disimpan secara permanen. Folder sementara ini menjadi sebuah penyaring bagi saya agar Mac tidak dipenuhi dengan file-file yang tak berguna.

Tetapi menyimpan file-file pada folder di Dock memiliki sebuah kekurangan. Mudah memasukkan beberapa file ke dalam folder, namun sulit mengeluarkannya beberapa file dari folder di Dock. Hal ini bisa terjadi karena tidak ada cara seleksi beberapa file sekaligus baik dalam grid view, list view, maupun fan view.

Salah satu aplikasi yang mampu melakukan hal di atas dan membantu saya dalam menjaga desktop agar tetap rapi adalah Unclutter. Melihat namanya saja kita sudah bisa menebak fungsi utamanya. Unclutter membebaskan desktop dari kekacauan dan berperan sebagai kantong digital penyimpanan catatan, tautan, dan file.

Unclutter memiliki 3 kantong: Clipboard, File Storage, dan Notes. Clipboard menampilkan hasil salinan, File Storage berfungsi sebagai folder sementara, dan Notes menyimpan catatan.

Dari ketiga kantong di atas, Clipboard merupakan fitur yang masih belum jelas fungsinya. Pengembang Unclutter sekaligus DaisyDisk menyatakan mereka memutuskan merilis aplikasi yang sudah bekerja terlebih dahulu, kemudian baru menambahkan fitur pada versi mendatang.

Sekilas, memang sulit dipahami mengapa seseorang membutuhkan Unclutter. Semua fungsi yang ditawarkan sebenarnya sudah ada di OS X. Jadi apa daya tarik dari aplikasi ini?

Saya rasa, fitur utama yang ditawarkan dari Unclutter adalah cara mengakses kantong-kantong tersebut. Seperti menggunakan Notification Center di iPhone dan iPad, Anda dapat memunculkan jendela Unclutter dengan memindahkan kursor mouse ke pojok paling atas kemudian scroll ke bawah. Gestur yang sudah dikenal dengan akrab memberikan kesan Unclutter terintegrasi dengan OS X.

Bila diperlukan, setiap kantong bisa ditarik keluar dari jendela Unclutter. Pilihan ini sering saya manfaatkan untuk membuat catatan-catatan singkat di jendela Notes ketika sedang browsing atau membaca artikel. Kemudian setelah selesai, saya baru memindahkannya ke nVALT. Sedangkan untuk File Storage bisa berfungsi sebagai pengganti dari DragonDrop yang sudah pernah saya ulas. Ingin memindahkan sebuah file ke aplikasi lain tanpa harus melewati hold and drag? Pindahkan file tersebut ke kantong File Storage.

Akhir Kata

Unclutter ($2.99) adalah sebuah aplikasi yang terpoles dengan teliti untuk berperang sebagai tempat pemeberhentian sementara mengatur file dan catatan. Versi awal masih belum menunjukkan semua potensi yang dimiliki oleh aplikasi ini. Apabila Anda belum pernah menggunakan DragonDrop, maka Unclutter merupakan alternatif dengan fungsi yang serupa namun eksekusi yang berbeda.


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Sayz Lim

Latest