Follow Us

Foto Terunik Steve Jobs dan Cerita di Balik Proses Pemotretannya

Hendra Saputra - Senin, 28 Januari 2013 | 16:35
Foto Terunik Steve Jobs dan Cerita di Balik Proses Pemotretannya

Cult of Mac menghadirkan cerita menarik mengenai latar belakang salah satu foto unik Steve Jobs. Bukan… Bukan foto Steve Jobs ketika melakukan posisi bunga teratai atau lainnya, melainkan foto lucu Steve Jobs ketika menggunakan Groucho – kacamata khusus dengan hidung besar dan alis mekar yang menjadi satu bagian dengan kacamata.

Foto di atas, diabadikan oleh fotografer Tom Zimberoff pada tahun 1989, dan kini berada di restoran milik Jamis MacNiven di Sillicon Valley.

Cerita mengenai foto ini bermula ketika Tom Zimberoff bertugas untuk melakukan sesi pemotretan buat sebuah majalah. Majalah tersebut sedang membahas profil perusahaan NeXT, perusahaan yang saat itu baru saja dibentuk Steve Jobs.

Pada awalnya, Tom ingin melakukan sesi tersebut di dalam ruangan Jobs, namun ternyata tempat itu terlalu kecil. Ia pun memutuskan untuk melakukan sesi pemotretan di lobby kantor NeXT, serta memindahkan tablet replika Rosetta yang akan menjadi objek foto, dari meja Jobs ke sana. Tom pun kemudian merubah lobby kantor next menjadi studio foto dadakan.

Beberapa jam kemudian, ketika Tom masih mengerjakan pengaturan studionya, Jobs datang. Ia sempat naik pitam ketika melihat lobby kantornya yang telah berubah fungsi menjadi seperti itu.

“I’d been working in the lobby to turn it into makeshift studio for hours when Steve walked in with his entourage,” Zimberoff recalled. “Jobs didn’t even acknowledge me, but just walked in and asked the room, ‘Whose stupid fing idea is this?’ So I told him it was my stupid fing idea, and if he didn’t like it, he could go screw.”

Jobs smiled, and apologized. “It was just his M.O.,” Zimberoff graciously observed.

Tom sendiri diketahui memiliki kebiasaan untuk meminta selebritis yang difotonya mengenakan kacamata Groucho buat koleksi pribadi. Dan biasanya, ketika natal ia akan mengirimi orang tersebut fotonya bersama Groucho itu sebagai kartu ucapan.

Dan kebiasaannya ini juga ia lakukan buat Steve Jobs. Ia mengungkapkan bahwa sangat sulit meminta Jobs untuk mengenakan Groucho.

“Jamis told me that Steve had an aversion to Groucho Marx glasses,” I said to Zimberoff during our photo interview. “So how hard was it to get him into ‘The Nose’?”

Zimberoff’s response was just a chortle. “Very difficult,” he told me, in a tone that suggested an ocean of understatement.

Kamu bisa mengakses tautan ini untuk membaca lebih lanjut mengenai cerita ‘Groucho Jobs’, dan menemukan foto-foto lainnya mengenai Jobs dan ‘korban Groucho’ Tom Zimberoff lainnya.

[source site_name = “Cult of Mac” site_url = “http://www.cultofmac.com/212065/nose-jobs-the-story-behind-the-most-incredible-steve-jobs-photo-youve-never-seen-feature/”][/source]


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : MakeMac

Latest