Apple Dituntut Karena Fitur Otomatis Download iOS 7

Apple menghadirkan sebuah sistem yang mungkin mengganggu buat orang-orang yang tidak ingin memutakhirkan perangkatnya ke iOS 7.

Seperti yang kita tahu, di perangkat dengan iOS 6, fitur itu akan mengunduh iOS 7 secara otomatis saat dipasangkan ke charger dan terkoneksi ke jaringan WiFi. Perlu instalasi manual buat mengkonfirmasi hasil unduhan iOS 7 tersebut, namun, pertanyaan instalasi iOS 7 kerap muncul tiap kali perangkat dihidupkan ulang.

Baca juga: iOS 7 Terpasang di 200 Juta Perangkat Dalam Waktu 5 Hari

Hadirnya fitur itu sendiri berbuah tuntutan hukum buat Apple. Nominalnya memang tidak besar, hanya 50 dollar saja, namun tentu saja ini bukan soal uang, tapi soal kepuasan pelanggan.

Adalah Mark Menacher dari California, seperti yang kami kutip dari CNET, menuntut Apple sebesar 50 dollar karena fitur ini. Latar belakangnya sederhana, ia tidak ingin perangkat-perangkat iOS yang ada di rumahnya termutakhirkan ke iOS 7. Namun dengan hadirnya fitur ini, keinginannya tersebut tidak dapat terwujud.

Berikut pengungkapannya:

“Apple’s disregard for customer preferences in relation to iOS7 is corporate thuggery,” Menacher said in a statement. “Steve Jobs was reportedly rough on company employees in pursuit of happy customers, but Tim Cook apparently cultivates a culture of contempt for customer satisfaction in pursuit of corporate profits. It is a policy that will eventually fail.”

Apple belum memberikan tanggapannya terkait hal ini.

Seperti yang kita tahu, iOS 7 adalah sistem operasi dengan tingkat pemutakhiran tercepat. Saat hari kedatangannya, bahkan koneksi internet sebuah kampus sampai terganggu karena banyaknya pengguna yang sedang mengunduh file iOS 7. Hal tersebut bisa kamu baca di artikel Jaringan Internet Kampus Lumpuh Pasca Dirilisnya iOS 7

[source site_name = “CNET” site_url = “http://news.cnet.com/8301-13579_3-57608171-37/apple-taken-to-court-over-unwanted-ios-7-install-download/”][/source]