Beberapa waktu lalu, Apple telah menyatakan bahwa mereka adalah perusahaan yang transparan dan tidak terlibat dalam kasus NSA (National Security Agency). Hal ini dibuktikan oleh Apple dengan akan merubah kebijakannya dalam menegakan hukum terkait keinginan NSA untuk mendapatkan data-data penggunanya.
Berdasarkan informasi yang kami lansir dari Washington Post (via Cult of Mac), Apple akan segera merubah kebijakannya dengan akan memperingatkan penggunanya jika NSA menginginkan data-data kamu.
“Later this month, Apple will update its policies so that in most cases when law enforcement requests personal information about a customer, the customer will receive a notification from Apple,†company spokeswoman Kristin Huguet said.Langkah yang diambil oleh Apple ini mendapatkan pertentangan dari kalangan jaksa penuntut setempat. Menurut mereka, langkah yang diambil oleh Apple ini sebagai upaya yang akan merusak investigasi yang memungkinkan NSA menghilangkan data-data yang sensitif.
Baca juga:
- NSA Mencuri Data Dengan Menciptakan Malware Buat Mac dan Lainnya
- Ini Aplikasi Yang Dimanfaatkan NSA Untuk Mencuri Data Pribadimu
Kebijakan Apple ini juga dilaporkan datang dengan beberapa pengecualian. Jika pengguna dan keluarganya terancam bahaya, maka pengadilanlah yang akan memutuskan perkara tersebut.
Selain Apple, Facebook, Google, Microsoft juga dikabarkan melakukan hal yang sama dalam upaya menegakan hukum ini.
[source site_name = “Cult of Mac†site_url = “http://www.cultofmac.com/277085/apple-will-now-alert-nsa-asks-data/ â€][/source]
Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone