Apple dikabarkan kembali tersandung kasus tuntutan hukum baru. Kali ini mereka dituntut dengan dugaan telah melakukan pelanggaran sejumlah paten teknologi yang dimiliki perusahaan asal California bernama Immersion.
Seperti dilaporkan The Next Web, Immersion menuntut Apple ke pengadilan atas tudingan telah melanggar tiga paten miliknya terkait teknologi 3D Touch yang ada dalam iPhone 6s dan iPhone 6s Plus.
Dalam tuntutannya, CEO Immersion Victor Viegas menyatakan bahwa melindungi hak cipta intelektual itu penting, supaya ekosistem teknologi haptic yang telah dibangunnya tetap terjaga.
“While we are pleased to see others in the industry recognize the value of haptics and adopt it in their products, it is important for us to protect our business against infringement of our intellectual property in order to preserve the ecosystem we have built and the investments that we have made in continuing to advance haptic experiences.â€Adapun ketiga paten teknologi yang diperkarakan Immersion adalah “Haptic feedback system with stored effectsâ€, “Method and Apparatus for Providing Tactile Sensationsâ€, dan "Interactivity Model for Shared Feedback on Mobile Devices.â€
Baca juga:
- Firma Hukum Ini Resmi Tuntut Apple ke Pengadilan Terkait Error 53
- Pengguna Tuntut Apple Ganti Rugi Rp 67,5 Milyar Soal Fitur Wi-Fi Assist
Immersion mengklaim bahwa semua paten miliknya tersebut memiliki kemiripan dengan teknologi 3D Touch dari Apple, seperti ftur “Peep” dan “Pop”, adanya efek getaran ketika disentuh ringan dan dalam, dan fitur berbagi feedback interaktif dalam perangkat mobile.
Selain menuntut kerugian kepada Apple, Immersion dilaporkan juga telah mendesak Komisi Perdagangan Internasional (FTC) untuk melarang penjualan iPhone 6s dan iPhone 6s Plus di AS.
Hingga berita ini hadir, belum ada pernyataan resmi dari Apple perihal tuduhan Immersion kepada mereka. Namun kita tunggu saja perkembangannya.
[source site_name = “The Next Web” site_url = “http://thenextweb.com/apple/2016/02/12/apple-is-being-sued-for-its-use-of-3d-touch/”][/source]
Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone