Review Skateboard Party 3, Bermain Skateboard Sesukamu!

Saya termasuk salah satu orang yang hanya menyukai olahraga tanpa alat, seperti berlari dan berenang misalnya. Tapi ada satu olahraga dengan alat yang sebenarnya ingin sekali saya kuasai. Olahraga yang satu ini jika dilihat memang sederhana saja, tapi sebenarnya sulit untuk dilakukan. Dibutuhkan keseimbangan yang baik dari pelakunya untuk dapat sekadar berjalan dari titik A ke titik B tanpa terjatuh. Olahraga yang saya maksudkan adalah bermain skateboard.

Oleh karena hal diatas tadi, saya akhirnya memutuskan untuk melakukan hal yang lain, yaitu memainkan game bermain skateboard. Saya boleh saja gagal dalam berharap untuk menjadi pemain skateboard di dunia nyata, tetapi paling tidak, saya tetap bisa melakukannya di iPad yang saya miliki lewat Skateboard Party 3 featuring Pro Skater Greg Lutzka, sebuah game bermain skateboard yang dirilis oleh tim pengembang Ratrod Studio.

Bermain Skateboard Sesukamu!

Game ini sedikit mengingatkan saya pada saat saya bermain Tony Hawk’s Pro Skater yang hadir untuk konsol hampir sekitar 16 tahun lalu. Pernyataan itu tentu saja merupakan pujian, karena pada waktu itu, game tersebut adalah game bermain skateboard yang cukup favorit di kalangan anak muda jaman itu, dan tentunya juga merupakan favorit saya sendiri. Sehingga tidak perlu ditanya lagi, saya sangat senang saat dapat merasakan nostalgia dengan memainkan Skateboard Party 3.

Lebih senang lagi karena ada tiga mode utama yang hadir pada Skateboard Party 3: mode karir, mode bebas, dan tidak ketinggalan juga, multiplayer. Mode bebas adalah mode yang paling saya sukai. Disini, pemain bisa mencoba berbagai macam trik, belajar untuk meluncurkan dua kombinasi trik sekaligus. Lebih bagusnya lagi, ada lebih dari 40 trik yang bisa pemain pelajari pada game yang satu ini.

Sedangkan bagi pemain yang ingin bermain lebih serius, mereka bisa menggunakan mode karir. Pada mode karir, pemain akan diberi sejumlah misi. Dan misi ini tentunya harus diselesaikan dalam waktu yang terbatas. Ketika sejumlah misi pada satu map terpenuhi, maka pemain dapat membuka map lain untuk menyelesaikan misi selanjutnya di tempat yang berbeda.

Butuh Beberapa Saat Untuk Menghapalkan Kendalinya

Uniknya, pada Skateboard Party 3, pemain diperbolehkan untuk bisa bebas bermain skateboard untuk sekadar bersenang-senang. Tapi tidak masalah juga jika pemain memang ingin serius berlatih untuk menguji dirinya sendiri. Selain itu, pemain juga dapat bermain untuk mendapatkan kustomisasi selagi menyelesaikan berbagai misi lainnya. Tentu saja ini baik karena dengan begitu pemain akan mendapatkan kustomisasi dari berbagai aspek di permainan tanpa harus melakukan grinding.

Skor yang didapat pemain saat selesai bermain pada satu map akan dikonversikan menjadi poin experience yang nantinya dapat pemain gunakan untuk mengkustomisasi karakter, papan skateboard, dan banyak lagi lainnya. Semua ini didapatkan pemain hanya dengan menyelesaikan misi dan melakukan banyak trik pada semua mode permainan. Adanya misi pada mode karir pun tidak membatasi permainan karena pada saat gagal mengerjakan suatu misi, pemain tidak akan mendapatkan hukuman apapun. Misi yang ada pun cukup sederhana, seperti mengumpulkan objek, melakukan berbagai trik, dan mengumpulkan sejumlah skor tertentu.

Bagaimana dengan kendalinya? Seperti pada saat kalian belajar bermain skateboard di dunia nyata, kendali pada game ini juga tidak sepenuhnya mudah untuk dihapalkan. Pertama, untuk bergerak, pemain dapat menggunakan tombol arah virtual di sebelah kiri layar. Sedangkan semua tombol aksi, termasuk melompat dan tiga tombol trik lainnya akan berada pada sebelah kanan layar. Pemain dapat menggunakan dua tombol virtual ini untuk meluncurkan berbagai kombo trik sekaligus.

Lebih Baik Dengan Kontroler

Seperti pada saat kita mencoba bermain skateboard yang sebenarnya, bermain Skateboard Party 3 tidak semudah yang dibayangkan. Memang, semua trik dapat dilakukan dengan hanya menekan tombol saja namun pada kenyataannya, tetap saja tombol virtual pada game ini tidak sebaik pada saat menggunakan kontroler fisik. Masalahnya, beberapa trik membutuhkan gerakan arah 18yang cepat yang terkadang sulit untuk dilakukan pada sebuah tombol virtual.

Animasi saat pemain melakukan trik memang baik, namun sepertinya tim pengembang hanya terfokus pada bagian khusus itu saja. Sedangkan detail kecil lainnya, seperti pada saat pemain jatuh, tidak peduli dari sudut mana pun, karakter pada game akan terjatuh dengan posisi yang sama. Detail kecil seperti ini memang tidak ada pengaruhnya pada game, namun setelah bermain selama beberapa saat, saya merasa cukup terganggu dengan animasinya yang terlihat kurang nyata berulang kali.

Musik adalah satu hal lainnya yang menurut saya kurang diperhatikan pada bagian tertentu, seperti pada menu misalnya. Game ini akan memutar berbagai macam judul lagu pada saat pemain beraksi pada map. Namun musik tersebut tidak akan berlanjut saat pemain beralih ke menu utama. Sehingga pada saat pemain ada di menu utama, kalian akan mendengarkan satu musik latar yang sama terus-menerus, yang jujur saya menurut saya cukup membosankan untuk didengar.

Baca Juga: