Apple Angkat Suara Terkait Isu Hutang Pajak di Irlandia

Apple mengeluarkan pernyataan resminya mengenai keputusan Komisi Eropa yang menyatakan perusahaan yang didirikan Steve Jobs (alm.) itu telah menerima bantuan pajak ilegal dari pemerintah Irlandia.

CEO Apple Tim Cook dalam surat terbukanya kepada publik mengatakan keputusan Komisi Eropa tidak mempunyai dasar hukum sama sekali untuk memaksa Apple membayar hutang pajak yang tidak dimilikinya.

The opinion issued on August 30th alleges that Ireland gave Apple a special deal on our taxes. This claim has no basis in fact or in law. We never asked for, nor did we receive, any special deals. We now find ourselves in the unusual position of being ordered to retroactively pay additional taxes to a government that says we don’t owe them any more than we’ve already paid.

Beyond the obvious targeting of Apple, the most profound and harmful effect of this ruling will be on investment and job creation in Europe. Using the Commission’s theory, every company in Ireland and across Europe is suddenly at risk of being subjected to taxes under laws that never existed.

• Apple dan Irlandia Dituduh Berkongsi Terkait Pajak Ilegal
• Kesaksian Tim Cook Terkait Praktik Penghindaran Pajak Apple
• Apple Diminta Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Bangun Data Center di Irlandia

Cook menutup surat terbukanya dengan menegaskan kembali komitmen mereka untuk terus berinvestasi di Cork, Irlandia, dan melayani konsumennya yang ada di Eropa.

Pernyataan resmi Apple hadir menyusul keputusan Komisi Eropa kemarin. Mereka menyatakan bahwa Apple bersalah telah melakukan pengemplangan pajak secara ilegal sebesar sebesar €13 milyar atau sekitar $14,5 milyar dengan pemerintah Irlandia dari tahun 2003–2014.

[source site_name = “Apple” site_url = “http://www.apple.com/ie/customer-letter/”][/source]