Apple Garap Sistem Operasi buat Mobil Listrik di Kanada

Andri Alfansyah - Rabu, 26 Oktober 2016 | 11:51

Lama tidak terdengar, kabar mengenai pengembangan proyek mobil listrik Apple kembali mencuat. Kali perusahaan teknologi raksasa dari Cupertino itu dikabarkan tengah mengerjakan sebagian proyek tersebut kampung halaman BlackBery yakni Kanada.

Berdasarkan sumber yang dekat hal tersebut, Apple sebagaimana dilaporkan Bloomberg memiliki puluhan insinyur software untuk mengerjakan sistem operasi buat mobil listrik di pusat riset dan pengembangan (R&D) milik di Kanata, Ontario, Kanada.

Apple Inc. has dozens of software engineers in Canada building a car operating system, a rare move for a company that often houses research and development projects close to its Cupertino, California headquarters, according to people familiar with the matter.

Sekitar 20-an orang insinyur diantaranya dilaporkan merupakan pegawai yang sudah direkrut Apple di tahun kemarin dari tim pengembang software otomotif QNX yang dimiliki BlackBerry.

Baca juga:

Dalam laporan yang sama, sebagian tim di pusat R&D di Kanada disebutkan mengerjakan software buat mobil listrik tanpa sopir yang rencananya siap mengaspal di 2021 mendatang.

The autonomous software was only one of many features once planned to run on the car operating system. For example, Apple engineers envisioned a heads-up display showing apps such as maps that could be manipulated by the companyâ€™s voice-based digital assistant Siri, according to a person familiar with the matter.

Beberapa waktu lalu, beredar kabar bahwa Apple sudah menghentikan proyek mobil listriknya yang disebut “Project Titan” lantara mereka bakal merestrukturisasinya. Namun laporan di atas menangkis hal tersebut karena nyatanya proyek ini terus berjalan.

[source site_name = “Bloomberg” site_url = “https://www.bloomberg.com/news/articles/2016-10-25/apple-develops-car-operating-system-in-blackberry-country”][/source]

Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Andri Alfansyah