Iran Blokir Games Clash of Clans Karena Terlalu Adiktif

Bagus Hernawan - Rabu, 28 Desember 2016 | 13:05

Pemerintah Iran kabarnya melakukan pemblokiran akses untuk games strategi Clash of Clans dari pengembang Supercell. Menurut catatan dari laman Vocativ (via media dalam negeri di Iran), peraturan ini diambil karena laporan dari beberapa pihak. Alasannya adalah games Clash of Clans dianggap dapat memicu banyak hal negatif. Seperti kekerasan, perang suku, terlalu adiktif dan beberapa hal lainnya.

Committee for Determining Instances of Criminal Content recommended the game be blocked after receiving a report from psychologists that claimed the game promotes violence, tribal war, and is extremely addictive, among other issues.

Bagi kamu yang belum tahu, negara Iran memang terkenal dengan aksi memblokir beragam konten yang dinilai tidak cocok untuk dinikmati oleh warga negaranya. Clash of Clans sayangnya masuk dalam penilaian dari beberapa psikologis mengenai kemungkinan menjadi permainan yang adiktif dan mengajarkan peperangan. Belum ada info lebih lanjut apakah pengguna di negara tersebut tetap dapat memainkan games ini dengan cara khusus seperti instal VPN atau sejenisnya.

Baca Juga:

Selain Clash of Clans, games lain yang diblokir pemerintah Iran adalah PokÃ©mon Go. Keputusan ini diambil karena kebijakan keamanan penggunaan – seperti kemungkinan bermain PokÃ©mon Go sembari mengendarai mobil atau berjalan kaki tanpa melihat sekitar. Bagiamana pendapat kamu mengenai keputusan pemerintah Iran mengenai games Clash of Clans? Bagikan di kolom komentar ya!

Download Clash of Clans Â· Harga: Gratis