Follow Us

Harga Aplikasi di App Store Regional Inggris Naik 25 Persen

Andri Alfansyah - Rabu, 18 Januari 2017 | 11:30
Harga Aplikasi di App Store Regional Inggris Naik 25 Persen

Penghapusan opsi pembelian iTunes Gift Card dengan nominal harga Rp 100 ribu di App Store ternyata merupakan satu dari beberapa perubahan yang dilakukan Apple di awal tahun 2017 ini.

Perubahan lainnya adalah Apple, seperti dilansir 9to5Mac, sudah menaikkan harga konten aplikasi dan In-App-Purchases di App Store sejumlah regional, termasuk Inggris, seiring fluktuasi nilai tukar mata uang terhadap dolar dan kebijakan pajak baru masing-masing negara.

Harga aplikasi di App Store regional Inggris naik sekitar 25 persen dibandingkan dengan sebelumnya. Aplikasi yang semula dibanderol dengan harga £0,79 kini sudah dinaikkan menjadi £0,99.

Kenaikan harga aplikasi di App Store regional Inggris menyusul melemahnya nilai mata uang Poundsterling seusai negara tersebut mengadakan pemilihan suara mengenai Brexit (British Exit) dari keanggotaan Uni Eropa beberapa waktu lalu.


Baca juga:


Tidak hanya itu, harga aplikasi setiap Tier dan konten In-App-Purchases juga turut naik dengan besaran persentase yang tidak jauh berbeda. Misalny, harga aplikasi tier 10 yang awalnya dijual £7,99 kini menjadi £9,99. Tidak menutup kemungkinan, kenaikan harga konten Apple juga dilakukan untuk konten acara TV, film, dan buku.

Apple pun dilaporkan sudah mulai menginformasikan kepada para pengembang soal bakal berlakunya kenaikan harga aplikasi dan In-App-Purchase di beberapa negara tersebut dalam waktu beberapa hari ke depan.

Selain di Inggris, Apple juga dilaporkan sudah menaikkan harga aplikasi dan In-App-Purchases di App Store sejumlah regional lainnya, seperti India dan Turki. Namun tidak diketahui dengan jelas berapa kenaikkan harganya.

[source site_name = “9to5Mac” site_url = “https://9to5mac.com/2017/01/17/app-store-app-prices-to-rise-in-the-uk-by-25-following-brexit-exchange-rate-fluctuations/”][/source]


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Andri Alfansyah

Latest