Masih banyak sekali pengguna perangkat iOS atau Mac yang menganggap Apple ID sebagai akun digital biasa saja. Bahkan beberapa diantaranya tidak membuat Apple ID sendiri, namun malah meminta tolong kepada orang lain atau mungkin tempat yang menjual perangkat iOS tersebut . Menurut saya, ini adalah sebuah kesalahan dasar yang bisa saja merepotkan di kemudian hari.
Apa saja hal penting seputar keamanan Apple ID yang wajib kamu tahu? Ada 5 daftar keamanan Apple ID yang tim MakeMac susun di artikel berikut ini:
1. Peraturan Dasar Membuat Password untuk Apple ID
Ada 2 cara mudah membuat Apple ID. Yaitu lewat App Store (Mac App Store untuk komputer Mac) atau lewat laman appleid.apple.com. Info lengkapnya dapat kamu baca di artikel berikut ini atau artikel lainnya.Apple menggunakan standar password di Apple ID yang cukup ketat untuk mencegah peretasan dengan beragam cara. Yaitu sebuah password Apple ID harus terdiri dari minimal 8 karakter, terdapat huruf kapital dan huruf biasa serta minimal memiliki 1 karakter angka.
Tips untuk membuat password Apple ID yang aman adalah jangan menggunakan data pribadi kamu sebaga komponennya. Misalkan nama kecil, tanggal kelahiran atau nomor favorit kamu. Gunakan serangkaian kata yang tidak mudah ditebak namun tetap dapat diingat dengan cepat. Misalkan gabungan dari beberapa singkatan atau mungkin kalimat aneh yang mudah kamu ingat. Contoh kata yang bisa ditiru adalah beberapa gaya penulisan tools Jailbreak seperti ih8sn0w, limera1n atau hal lainnya. Punya tips menulis password? Silahkan bagikan di bagian akhir artikel ini.
2. Ingat dan Catat 3 Pertanyaan Keamanan
Setelah membuat password, kamu juga harus menentukan Security Question. Yaitu 3 pertanyaan yang harus dipilih oleh pengguna dan juga jawabannya. Ketiga pertanyaan dan jawaban ini harus kamu ingat dan simpan dengan baik. Simpan hanya di tempat yang paling kamu anggap aman seperti aplikasi password manager atau gunakan penyimpanan fisik (sebetulnya ini kurang direkomendasikan, tetapi bisa menjadi cara tambahan).Pastikan juga penyimpanan tadi mudah diakses kapan saja saat kamu membutuhkan. Misalkan sedang bepergian keluar kota dan tiba-tiba butuh jawaban dari 3 pertanyaan tersebut, penyimpanan dengan bentuk dokumen cetak di lemari kerja kamu tentunya bukan solusi yang tepat.
Baca Juga:
- 5 Tips Mengunci iPhone dengan Passcode Lock Ekstra Aman
- Cara Membuat Apple ID US Gratis, Tanpa Kartu Kredit & VPN
- 5 Alasan untuk Berhenti Instal Aplikasi Bajakan di iPhone, iPad dan iPod Touch
3. Apple ID Tidak Boleh Dipinjamkan
Bahasan mengenai Apple ID tidak boleh dipinjamkan sudah pernah saya ulas secara lengkap di artikel sebelumnya. Yaitu mengenai privasi pengguna dan aturan dari Apple, bahwa Apple ID berisi data personal. Jika sebuah keluarga ingin berbagi akses konten, bisa menggunakan layanan Family Sharing.Saat ini masih banyak sekali pihak yang memberikan jasa membuat Apple ID dan menjual dalam harga sangat murah. Bahkan akun tersebtu sudah memiliki banyak aplikasi atau games berbayar. Tentunya ini melanggar ketentuan Apple dan banyak berakhir pada akun dikunci atau disabled. Jika ini yang terjadi, perangkat iOS yang login dengan Apple ID tersebut juga bisa terkunci alias tidak dapat lagi mengkases App Store.
4. Jangan Mengubah Region Apple ID Sembarangan
Karena Apple ID berhubungan dengan akses konten yang dapat dibeli lewat App Store, iTunes Store atau lainnya, bisa saja ada perbedaan konten dari setiap regional. Misalkan untuk Apple ID US, punya beberapa konten aplikasi atau games yang tidak ada di Indonesia – Pokemon GO pada saat rilis awal sebagai contoh.Jika kamu ingin menikmati konten yang ada di regional lain, saran saya jangan mengganti pengaturan region di Apple ID yang kamu gunakan. Hal ini dapat menyebabkan akun terblokir atau mengalami masalah tidak dapat diakses. Apalagi jika akun tersebut memiliki saldo iTunes Gift Card atau terhubung ke sistem pembayaran dengan kartu kredit.