Apple Buka Suara Soal Peretas Kantongi 559 Juta Akun iCloud & Apple ID

Andri Alfansyah - Kamis, 23 Maret 2017 | 13:32

Kelompok peretas yang mengaku berhasil mengantongi ratusan juta akun iCloud dan Apple ID sepertinya bakal gigit jari. Pasalnya, tebusan yang mereka minta dari Apple tidak bakal terkabul menyusul Apple sudah mengeluarkan pernyataan mengenai keamanan sistemnya.

Seperti dilansir dari Fortune, pencipta iPhone itu memastikan tidak ada akun iCloud atau Apple ID satupun yang diretas. Alamat email dan password yang diduga berhasil dikantongi peretas disebutkan berasal dari layanan pihak ketiga yang sebelumnya berhasil diretas.

Apple juga menjanjikan bakal terus secara aktif memantau akses asing terhadap akun pengguna dan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menggungkap para kriminal yang terlibat.

â€œThere have not been any breaches in any of Appleâ€™s systems including iCloud and Apple ID,â€ the spokesperson said. â€œThe alleged list of email addresses and passwords appears to have been obtained from previously compromised third-party services.â€

â€œApple is actively monitoring to prevent unauthorized access to user accounts and are working with law enforcement to identify the criminals involved. To protect against these type of attacks, we always recommend that users always use strong passwords, not use those same passwords across sites and turn on two-factor authentication.â€

Sebelumnya, kelompok peretas yang menamakan diri mereka “Turkish Crime Family” mengaku memiliki 559 juta akun iCloud dan Apple ID. Mereka mengancam bakal menghapus semua data dari akun tersebut secara remote pada tanggal 7 April jika Apple tidak membayar tebusan.

Baca juga:

Laporan dari Motherboard menyebutkan, para peretas meminta tebusan kepada Apple sebesar $75.000 dalam bentuk mata uang Bitcoin atau Ether atau iTunes Gift Card dengan nilai $100.000.

Pengakuan kelompok peretas ini sendiri hadir bukan tanpa kejanggalan. Selain pengakuan mereka dilaporkan sangat tidak konsisten dan tidak ada bukti kuat yang dihadirkan. Apalagi nilai tebusan yang diminta bisa dibilang terlalu sedikit sebagai tebusan untuk setengah milyar akun iCloud dan Apple ID.

Namun sebagai langkah pengamanan berlapis buat akun iCloud atau Apple ID, kamu bisa dianjurkan untuk menggunakan password yang lebih kuat dan mengaktifikan fitur Two-Factor Authentication.

[source site_name = “Fortune” site_url = “http://fortune.com/2017/03/22/apple-iphone-hacker-ransom/”][/source]

Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone