Follow Us

Pengembang f.lux Kritik Night Shift di macOS Sierra 10.12.4

Bagus Hernawan - Senin, 03 April 2017 | 13:04
Pengembang f.lux Kritik Night Shift di macOS Sierra 10.12.4

Apple merilis update macOS Sierra 10.12.4 dengan salah satu fitur penting yaitu Night Shift. Fiturnya adalah mengubah cahaya biru dari layar menjadi lebih hangat dengan warna orange atau kemerahan setelah matahari terbenam – menggunakan deteksi waktu dan geolocation.

Tujuannya adalah mempermudah pengguna mendapatkan waktu istirahat cukup dan tidak menatap layar dalam kondisi kurang cahaya yang membuat mata lebih cepat lelah. Fitur ini serupa dengan aplikasi f.lux yang sudah hadir di komputer Mac sejak beberapa tahun lalu.

Beberapa waktu lalu di laman diskusi milik forum f.lux, ada catatan baru mengenai f.lux vs. Night Shift in macOS 10.12.4. Salah satu anggota di forum tersebut memberikan sebuah data yang cukup menarik. Menurutnya f.lux jauh lebih baik daripada Niht Shift buatan Apple. Terutama dalam masalah mereduksi warna biru dan perhitungan lainnya.

Our circadian system is actually not reacting to small changes in “color”. Instead, it is mostly reacting to the “amount” of light. Our eyes are extremely good at distinguishing little shades of color from each other, but this is a different system than the one that drives circadian rhythms.

Dikutip dari penjelasan di laman diskusi f.lux, mereka mengklaim detail perubahan warna yang dilakukan lebih baik daripada Apple. Karena f.lux memadukan perhitungan warna dan juga jumlah cahaya yang ditampilkan oleh layar. Ya, mengingat semakin besar layar yang kamu gunakan, maka ada hitungan cahaya yang perlu digunakan dalam formulasi mengubah warna kebiruan menjadi lebih redup. Kamu juga dapat melihat grafik perbandingan fitur Night Shift dan f.lux dari gambar di bawah ini.


Baca Juga:


Penjelasan lain adalah fitur Timing. Tim f.lux mengatakan bahwa aplikasi mereka punya fitur untuk mengenali kebiasaan pengguna dalam penggunaan f.lux. Yaitu tidak sekedar deteksi waktu di malam hari, namun juga berapa banyak cahaya yang ada di sekitar kamu dan beberapa hal lainnya. Kamu bisa membaca penjelasan lengkapnya dari tautan sumber artikel ini.

Saya pribadi tidak menggunakan f.lux atau Night Shift terlalu sering. Mengingat tampilan warna layar yang sesungguhnya adalah sebuah hal yang sangat penting untuk saya gunakan ketika mengedit foto, nonton video atau hal lainnya. Saya hanya menggunakan fitur tersebut saat lebih banyak berinteraksi dengan teks saja misalnya menulis artikel untuk MakeMac di malam hari atau memutar musik di perangkat Mac. Bagaimana dengan kamu? Lebih memilih f.lux atau Night Shift dari Apple? Bagikan di kolom komentar ya!


Kupas Tuntas Night Shift di iOS 9.3 untuk iPhone, iPad & iPod Touch

[source site_name = “flux” site_url = “https://forum.justgetflux.com/topic/3655/f-lux-vs-night-shift-in-macos-10-12-4/9”][/source]


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : MakeMac

Latest