Setiap perangkat iPhone dan gadget lain dari Apple dilengkapi dengan berbagai sensor yang hadir untuk memudahkan pengguna. Salah satunya adalah Motion Sensor yang dapat mendeteksi gerakan atau perubahan posisi iPhone. Contoh paling sederhana adalah saat meletakkan iPhone di meja dalam posisi layar menghadap ke bawah, fitur Hey Siri tidak akan dapat digunakan.

Teknologi Motion Sensor di Apple ini kabarnya dapat digunakan oleh para peretas untuk mengambil informasi privasi milik pengguna. Salah satunya adalah mendeteksi kemiringan posisi perangkat iOS saat kamu memasukkan 4 digit PIN atau Passcode Lock. Hasil penelitian dari Newcastle University ini bahkan berhasil memecahkan 70% Passcode Lock dari perangkat yang menggunakan 4 digit kode dalam sekali coba dan 100% dalam 5 kali percobaan.

Kenapa celah keamanan ini bisa terjadi? Masih dari sumber penelitian yang dipimpin Dr. Maryam Mehrnezhad, banyak website atau aplikasi yang bisa dengan mudah mengambil data Motion Sensor tanpa persetujuan dari pengguna. Bahkan kabarnya tidak hanya PIN, beberapa data sensitif lain seperti password, daftar telepon juga bisa bocor jika kamu membua website yang disusupi kode tersebut.

mobile apps and websites don’t need to ask permission to access most of them, malicious programs can covertly ‘listen in’ on your sensor data and use it to discover a wide range of sensitive information

Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.

• “Thunderstrike 2”, Malware Terjahat Bagi Komputer Mac
• Update iOS 10.3 Tutup Celah Keamanan Ransomware di Safari

Kini para peniliti keamanan tersebut melanjutkan fokus penelitiannya pada masalah lain. Yaitu data fitness trackers yang bisa juga disusupi atau dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Saran saya, selalu berhati-hati saat kamu melakukan aktivitas browsing di internet dan membuka tautan yang tidak dikenal.

5 Tips Mengunci iPhone dengan Passcode Lock Ekstra Aman