Follow Us

Apple Mengaku Gunakan Google Cloud untuk Layanan iCloud

Bagus Hernawan - Selasa, 27 Februari 2018 | 12:50
Apple Mengaku Gunakan Google Cloud untuk Layanan iCloud

Apple akhirnya menjelaskan penggunaan server Google untuk layanan iCloud. Hal ini terkuak dari catatan terbaru untuk iOS Security Update akhir bulan lalu. Sebelumnya laporan serupa pernah ramai dirumorkan pada tahun 2016. Berikut ini kutipan catatan dari Apple:

.The encrypted chunks of the file are stored, without any user-identifying information, using third-party storage services, such as S3 and Google Cloud Platform.

Sebelumnya Apple menggunakan layanan S3 dari Amazon Web Services (AWS) dan juga Microsoft Azure. Namun kini mereka mengganti nama Azure ke layanan Google Cloud Platform. Sayangnya tidak ada penjelasan sejak kapan layanan Google Cloud digunakan sebagai pengganti Azure.


Baca Juga:


Meskipun menggunakan layanan Google Cloud Platform, Apple menjamin tidak ada data yang bisa dicuri atau disalahgunakan oleh Google sebagai penyedia server. Apple menjelaskan bahwa setiap dokumennya dienkripsi dalam teknologi AES–128 dan SHA–256 yang digunakan oleh iCloud. Key dan dokumen metadata ini disimpan oleh Apple di akun iCloud milik setiap pengguna. Semua data yang disimpan juga tidak memiliki tanda pengenal apapun alias tidak diketahui milik siapa, tentunya sesuai standar keamanan penyimpanan data tingkat tinggi.

Jadi meskipun data ini disimpan di Google, pengguna dan Apple tidak perlu khawatir karena sudah menggunakan beragam fitur keamanan. Pihak Google juga pastinya harus menghargai data pelanggan yang disimpan di server mereka, sesuai dengan kontrak kerjasama yang bernilai milyaran dollar.


Tim Google Reseach Hadirkan 2 Aplikasi Fotografi di iOS

[source site_name = “arstechnica” site_url = “https://arstechnica.com/gadgets/2018/02/your-apple-icloud-data-is-now-stored-on-google-servers-surprised/”][/source]


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Bagus Hernawan

Latest