Layaknya membeli smartphone lain, iPhone dilengkapi dengan beberapa aksesoris bawaan seperti EarPods, Lightning Cable, USB Power Adapter dan juga Sim Ejector. Selain 4 benda penting itu, ada juga beberapa dokumen yang dapat kamu baca mengenai cara penggunaan iPhone dan juga stiker logo Apple.

Belakangan ini saya sering menjumpai Apple Fanboy yang masih tetap menyimpan semua aksesoris bawaan iPhone (EarPods, Lightning Cable, USB Power Adapter). Bahkan beberapa diantaranya memilih untuk tidak menggunakannya hingga iPhone dijual. Berikut ini alasan yang menarik untuk kamu simak sebelum memutuskan memakai atau menyimpan aksesoris iPhone dalam kemasan.

Alasan Menyimpan Aksesoris Bawaan iPhone Hingga Dijual

4. Masih Menggunakan Aksesoris dari iPhone Lama

Alasan yang paling sering saya dengar saat seseorang membeli iPhone baru dan menyimpan aksesorisnya adalah masih menggunakan aksesoris dari iPhone lama. Ya, misalkan kamu sebagai pengguna iPhone 6 dan membeli iPhone 8 Plus, semua aksesorisnya masih tetap bisa digunakan dengan baik dan lancar. Baik kabel data, USB Power Adapter dan lainnya.

Namun lain ceritanya jika kamu menggunakan iPhone lawas yang masih menggunakan kabel 30-pin seperti iPhone 4. Aksesoris kabel datanya tidak dapat digunakan di perangkat iPhone seri terbaru yang sudah menggunakan port Lightning.

3. Punya Aksesoris yang Dibeli Terpisah

Mungkin kamu termasuk pengguna iPhone yang memilih untuk membeli aksesoris tambahan seperti kabel data dan USB Power Adapter dengan lisensi MFi Program? Misalkan membeli Lightning Cable yang memiliki panjang 1.5 meter sehingga mudah digunakan di meja kerja yang jauh dari stop kontak. Atau mungkin membeli USB Power Adapter yang memiliki beberapa port USB sekaligus, untuk mengisi baterai di iPhone, iPad dan perangkat lainnya secara bersamaan?

Boleh saja jika kamu lebih mengandalkan aksesoris yang dibeli terpisah daripada bawaan perangkat iPhone. Namun pastikan untuk tetap membeli aksesoris dengan standar MFi Program ya, sehingga transfer data, kecepatan pengisian baterai dan beragam detail fitur lainnya sesuai dengan standar yang diberikan oleh Apple.

Baca Juga:

2. Simpan untuk Digunakan Dalam Kondisi Darurat

Karena sudah menggunakan aksesoris dari iPhone lama atau dari pembelian terpisah, kamu bisa menggunakan aksesoris bawaan dari perangkat iPhone ketika kondisi darurat saja. Misalkan ketika semua aksesoris kamu hilang atau tertinggal di kantor pada hari Jumat, silakan buka kembali box iPhone dan mengambil USB Power Adapter serta Lightning Cable untuk mengisi baterai di hari Sabtu dan Minggu.

1. Mendongkrak Harga Jual iPhone Bekas

Ketika menjual perangkat iPhone bekas, tentunya kamu ingin mendapatkan harga yang pantas alias setinggi mungkin. Selain merawat iPhone sepanjang pemakaian agar bisa mendapatkan harga jual iPhone bekas yang tinggi, aksesoris bawaan yang belum digunakan juga bisa menjadikan cara mendongkrak harga jual iPhone bekas.

Dalam beberapa kesempatan yang saya amati, sepaket aksesoris iPhone yang belum digunakan (Lightning Cable, EarPods, USB Power Adapter) bisa mendongkrak harga jual hingga sekitar 500 ribu jika dibandingkan iPhone “batangan” alias tanpa aksesoris dan hanya box saja. Tentunya angka ini cukup menarik untuk kamu yang biasa ganti iPhone dengan waktu singkat atau selalu ingin membeli iPhone baru setiap 1–2 tahun sekali.

Akhir Kata: Simpan atau Pakai?

Jadi, pilih simpan atau pakai saja aksesoris yang ada di bawaan perangkat iPhone? Mungkin 4 penjelasan di atas harus kamu pertimbangkan sebelum mengambil keputusan tersebut ya. Saya pribadi memilih untuk menggunakan sebagian aksesoris bawaan yang sebelumnya tidak ada dalam daftar aksesoris harian seperti EarPods Lightning. Sedangkan Lightning Cable dan USB Power Adapter cukup menggunakan dari bawaan iPhone sebelumnya.

Bagaimana dengan kamu? Simpan atau pakai aksesoris bawaan? Bagikan di kolom komentar ya!