Follow Us

Review Reed, Petualangan Monster Kecil Di Dunia Teka-Teki Yang Cantik

Alexius Aditya - Rabu, 11 April 2018 | 09:34
Review Reed, Petualangan Monster Kecil Di Dunia Teka-Teki Yang Cantik

Sebagai orang yang hidup di tahun 90-an, saya sering dijejali dengan game yang berbau platformer. Mulai dari Mario Bros, Sonic, sampai Prince of Persia. Bukan karena alasan terpaksa tentunya, tetapi lebih karena pada saat itu, game dengan genre platformer memang sedang berada di puncak popularitas. Alasan utamanya adalah keterbatasan kekuatan perangkat keras dalam menampilkan grafis, dan tentu saja karena pada saat itu, pilihan game 3D lebih sedikit dibandingkan dengan platformer.

Reed adalah sebuah game platformer teka-teki yang bergaya pixelated. Game ini sebenarnya sudah rilis di Android sebelum versi iOSnya diumumkan. Karena saya tidak memiliki device Android, maka selama ini tanpa sadar, Reed berada di bawah radar saya. Saya tidak mengenalnya sampai pada saat Reed resmi dirilis untuk iOS dan saya langsung memutuskan bahwa saya harus mencoba game yang satu ini.

Monster Kecil Di Dunia Yang Cantik

Karakter pada Reed adalah sebuah monster lucu berwarna putih yang secara sekilas terlihat seperti anjing sedang duduk. Gabungkan monster lucu tadi dengan dunia pixelated dan kamu bisa membayangkan bagaimana Reed bisa mendapatkan hati saya saat pertama kali melihatnya.

Pixelated bukan berarti tidak bisa terlihat keren dan jelas. Detail dari dunia Reed cukup baik ditampilkan. Tekstur berbeda pada tiap objek menjadikan dunianya terlihat nyata. Hal tersebut menjadikan Reed nyaman untuk dilihat, dan secara tidak langsung memudahkan pemain saat sedang melakukan manuver lompatan untuk berpindah dari satu titik ke titik yang lain.

Animasinya sekilas terlihat sederhana saja. Sang monster kecil kita tidak banyak melakukan pergerakan kecuali pada saat melompat. Tetapi dunia di sekitarnya memunculkan banyak efek. Ada efek debu saat pintu keluar muncul secara tiba-tiba. Kupu-kupu yang bertebaran di sepanjang level permainan, serta efek lompatan yang dihiasi dengan adanya penerangan dinamik yang menerangi karakter kita saat melakukan aksinya.

Temukan Kotak Kunci Dan Lari Ke Pintu Keluar

Seperti banyak kita temui pada game dengan genre platformer, Reed terbagi menjadi banyak level. Level tersebut harus dilewati satu persatu tanpa terkecuali. Tidak ada opsi untuk melewati satu level tanpa memainkannya terlebih dulu. Jadi pemain dipaksa untuk memainkan setiap level, menikmati desain, dan mengalahkan teka-teki di dalamnya.

Misi pada Reed cukup mudah. Pada setiap levelnya, pemain harus mencari pintu keluar yang baru akan muncul ketika pemain telah menemukan kotak yang menjadi kunci dari pintu tersebut. Sayangnya, hal tersebut bukanlah hal yang mudah. Terkadang, kotak kunci tersebut berada di ujung peta, sedangkan pintu keluar berada di pintu masuk itu sendiri. Di tengahnya, akan ada banyak halangan seperti duri dan batu lompatan, yang harus pemain gunakan untuk berpijak dari tebing yang satu ke yang lain.

Monster Kecil Berusaha Menyelamatkan Dunia

Reed mempunyai cerita yang menarik. Pemain mengendalikan Reed, sebuah monster kecil berwarna putih yang merupakan sebuah kreasi dari komputer super yang sudah menua. Tanpa komputer tua tersebut, maka dunia akan berakhir. Kamu tidak bisa membiarkannya terjadi. Reed harus menyelamatkan dunia dengan mengumpulkan kotak kunci dan memperbaiki kerusakan yang terjadi.

Kendali pada Reed cukup mudah dan sederhana. Ada dua tombol di bagian kiri layar untuk bergerak secara horisontal. Bagian kanan layar diisi dengan satu tombol saja yang berguna untuk melompat. Ketuk dua kali tombol tersebut untuk membuat Reed melompat dua kali berurutan, menjadikan lompatannya lebih tinggi dan lebih jauh.

Baca Juga:

Kesimpulan

Reed jelas bukan platformer sembarangan. Pemain diharuskan untuk mempunyai reflek yang cepat untuk dapat bisa bertahan hidup di dunia Reed. Akan banyak datang halang rintang seperti batu, platform bergerak, dan bahkan musuh yang akan menghalangi jalanmu menuju pintu keluar. Kamu akan merasa lega setelah berhasil melewati satu levelnya. Dunianya terlihat cantik, penuh dengan pernak-pernik seperti kupu-kupu dan tekstur dinding yang berkesan gelap seperti goa pada umumnya, tempat dimana level pada Reed berada.

Reed jelas bukan sebuah game platformer yang cocok untuk dimainkan bagi kamu yang mudah merasa frustasi. Pada Reed, kamu harus mencoba terus karena saya bisa pastikan kamu akan banyak melakukan kesalahan dan mati. Terlepas dari kesalahan pemain sendiri, sayangnya kendali pada Reed kurang sempurna. Kontrol virtualnya terkesan terlalu cepat atau terlalu lambat. Ini tentu saja bukan kabar yang baik bagi sebuah game platformer yang membutuhkan kecepatan reflek untuk beraksi.

Sebagai sebuah platformer teka-teki, Reed hampir sama dengan game platformer lainnya. Tetapi secara keseluruhan, saya mendapati Reed cukup menyenangkan. Saya menyukai bentuk karakternya yang menyerupai monster anjing yang lucu. Grafisnya secara keseluruhan tetap menggambarkan kesan jadul, namun menjadi cantik saat digabungkan dengan detail dari gambar latar yang detail. Setiap levelnya mempunyai tantangan baru yang siap menghajarmu, memaksamu untuk menyerah saja. Namun, tentunya sebagai seorang gamer, kamu tidak akan semudah itu menyerah kan?

Download Reed ^_^ · Harga: 29000

17 Jenis Hubungan Relasi Yang Kamu Bisa Jalin di The Sims Mobile


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Alexius Aditya

Latest