Pengguna MacBook Pro dan iMac Pro dengan T2 Chip Mengalami Kendala Kernel Panic

Bagus Hernawan - Jumat, 27 Juli 2018 | 11:26

Sejumlah kecil pengguna MacBook Pro dan iMac Pro dikabarkan mengalami masalah Kernel Panic. Diduga problem ini berasal dari bagian Apple T2 Chip yang digunakan Apple untuk menjalankan fitur Hey Siri, Touch Bar, Secure Boot, enkripsi data di SSD dan bagian lainnya.

Apple T2 Chip bekerja dengan Brige OS, sistem operasi sampingan di dalam sistem operasi utama di komputer Mac. Kabarnya kendala Kernel Panic terjadi karena Bridge OS di komputer Mac tersebut mengalamai beberapa masalah sehubungan dengan penggunaan fitur seperti Power Nap, Secure Boot dan Auto Unlock dengan perangkat Apple Watch.

Baca Juga:

Masih dikutip dari laman sumber, Apple diam-diam sudah mencoba memberikan perbaikan masalah tersebut dengan update firmware terbaru. Sejumlah pengguna menyampaikan bahwa kini masalah Kernel Panic di komputer mereka sudah mulai berkurang.

Pihak Apple juga dikabarkan telah memberikan unit baru untuk pengguna yang mengalami keluhan tersebut. Bahkan mereka meminta pengguna untuk sementara ini mematikan beberapa fitur yang diduga memicu masalah Kernel Panic pada perangkat yang menggunakan Apple T2 Chip.

Apple suggests that iMac Pro owners wipe and reload MacOS from scratch, disable FileVault, and disable Power Nap, the latter of which worked for some iMac Pro owners.

Masih dikutip dari laman sumber, masalah ini banyak terjadi di sejumlah pengguna iMac Pro yang meninggalkan komputer tetap menyala di malam hari. Dugaan terdekat adalah fitur Power Nap sedang berjalan. Sedangkan dugaan lain bisa terjadi karena menggunakan adapter Thunderbolt 3 ke Thunderbolt 2, sistem daisy chain ke beberapa perangkat dan lainnya.

(Video) Performa MacBook Pro 2018 Setelah Mendapatkan Perbaikan â€œThermal Throttlingâ€

[source site_name = “digital trends” site_url = “https://www.digitaltrends.com/computing/apple-t2-chip-may-be-causing-imac-pro-macbook-problems/”][/source]

Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Bagus Hernawan