Fortnite sepertinya terus menerus memperlebar sayapnya untuk meningkatkan jumlah pemain aktif. Salah satu cara yang mereka gunakan adalah dengan menyematkan dukungan permainan cross play.
Namun hal tersebut nampaknya tidak berlaku untuk konsol milik Sony. Padahal dulu ketika Microsoft dan Nintendo menolak dukungan cross play, Sony justru sangat mendukung model permainan ini dan tidak keberatan bermain dengan PC dan ponsel.
Sekarang posisinya justru menjadi terbalik. Microsoft dan Nintendo akhirnya mendukung permainan cross play, memungkinkan gamer dan pengembang untuk berkreasi dengan sistem cross play tersebut. Namun Sony berkeras-kepala untuk tidak melakukannya.
Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.
Baca Juga:
- Game Hasil Duet Nintendo & Cygames, Dragalia Lost, Diluncurkan Bulan Depan
- Cuplikan Musim Ketiga Tennis Champs Returns
- Wheely World Adalah Sebuah Endless Runner Baru Yang Unik, Hadir Di App Store Sebentar Lagi!
Masalah yang terjadi pada Fortnite dan Sony ternyata cukup rumit. Sony sengaja mengunci akun yang dibuat oleh pemain pada konsol miliknya sehingga pemain tidak bisa mengaitkan akun tersebut dengan akun mereka lainnya yang ada pada Xbox ataupun Switch. Padahal, dukungan cross play bisa dilakukan oleh PS4, bersama dengan iOS, Android, dan PC, namun tidak dengan konsol lainnya. Drama ini akhirnya berakhir dengan pedih, karena pemain dan pengembang sama-sama tidak ingin membuatnya lebih panjang lagi.
Paling tidak itulah yang terjadi, sampai pada saat wawancara mengenai VR dan PlayStation yang dilakukan oleh Kenichiro Yoshida pada The Independent justru menimbulkan drama baru. Berikut kutipan dari Kenichiro Yoshida mengenai keputusan Sony atas Fortnite dan permainan cross play,
“On cross-platform, our way of thinking is always that PlayStation is the best place to play. Fortnite, I believe, partnered with PlayStation 4 is the best experience for users, that’s our belief. But actually, we already opened some games as cross-platform with PC and some others, so we decide based on what is the best user experience. That is our way of thinking for cross-platform.”Dari pernyataan tersebut kurang lebih dapat disimpulkan bahwa Sony menolak melakukan cross play dengan konsol lainnya karena mereka pikir PlayStation adalah konsol terbaik untuk bermain game bagi para konsumen.
Seiring dengan berkembangnya jaman, kita mungkin bisa melihat apakah keputusan yang dibuat oleh Sony ini bisa terus bekerja untuk ke depannya. Saat ini mungkin Sony sedang melaju jauh di depan Microsoft, namun Nintendo cepat atau lambat terus mengejar ketinggalan tersebut.
8 Game di iOS Tentang Menjadi Ksatria
Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone