WhatsApp kabarnya akan melakukan strategi baru untuk mendapatkan uang alias monetisasi. Dikutip dari Khaleej Times, VP of WhatsApp Chris Daniels menjelaskan bahwa mereka akan memberikan tampilan iklan di fitur WhatsApp Status.

â€œWe are going to be putting ads in â€˜Statusâ€™. That is going to be primary monetisation mode for the company as well as an opportunity for businesses to reach people on WhatsApp,â€

Sayangnya Daniels belum ada menjelaskan waktu atau hal detail lainnya seputar kapan fitur ini akan hadir di WhatsApp. Prediksi saya sih dalam waktu dekat yaitu di akhir tahun 2018.

Baca Juga:

Masih dikutip dari laman sumber, sistem iklan di WhatsApp Status akan menggunakan teknologi dari Facebook sebagai perusahaan yang sudah membeli WhatsApp sejak beberapa tahun lalu.

Tujuan dari iklan ini adalah menghubungkan pemilik usaha bisnis yang menggunakan promosi di Facebook atau WhatsApp for Business agar semakin mudah terhubung atau menemukan pelanggan baru.

Hingga saat ini WhatsApp telah digunakan oleh lebih dari 1.5 miliar pengguna secara global. Negara pengguna WhatsApp yang paling banyak adalah India, yaitu sekitar 250 juta pengguna.

Belum pernah menggunakan WhatsApp Status? Fitur ini dapat kamu gunakan untuk berbagi teks, foto, video atau gambar GIF dan akan hilang setelah 24 jam. Ya, mirip dengan Instagram Stories atau Snapchat yang mungkin selama ini lebih sering kamu gunakan.

Bagaimana pendapat kamu dengan rencana WhatsApp untuk merilis fitur iklan di mode WhatsApp Status? Bagikan di kolom komentar ya!