Corning, perusahaan penyuplai kaca yang digunakan Apple dan smartphone lainnya dengan nama tekonologi Gorilla Glass, dikabarkan sedang membuat riset kaca fleksibel.
Teknologi kaca fleksibel ini diklaim akan menjadi teknologi layar ponsel yang dapat dilipat seperti yang sudah dibuat Samsung Display untuk Galaxy Fold.
Dikutip dari Wired, Corning mengatakan bahwa tantangan terbesar mereka dalam pengembangan dua tahun ke depan adalah membuat layar kaca yang fleksibel namun tetap punya perlindungan kuat.
Target mereka adalah membuat layar kaca yang memiliki jari-jari lengkungan 3–5 mm untuk layar kaca dengan ketebalan 0,1 mm. Dengan ukuran tersebut, ponsel lipat akan memiliki ketebalan sekitar 6mm hingga 10mm saja.
Sebagai perbandingan, iPhone XS memiliki ketebalan 7,7mm.
"The technical challenge is, can you keep those tight 3- to 5-millimeter bend radii and also increase the damage resistance of the glass. That’s the trajectory we’re on.”Baca Juga: Steve Wozniak Khawatir Apple Ketinggalan Tren Ponsel Lipat
Saat ini Corning telah membuat produk Willow Glass yang dapat dilipat.
Namun teknologi yang digunakan pada Willow Glass belum cocok untuk diadopsi pada perangkat layar smartphone. Karena salah satu komponen penyusunnya menggunakan garam yang bisa membuat komponen elektronik mengalami korosi.
Disebutkan juga perlu waktu dua tahun untuk membuat layar kaca smarphone yang dapat dilipat.
Jika targetnya tepat, maka paling cepat Apple akan menggunakan teknologi tersebut pada tahun 2020 atau 2021 mendatang.
Bagaimana pendapat kamu jika iPhone menggunakan teknologi layar yang dapat dilipat? Bagikan ke kolom komentar ya!