Perangkat iPhone generasi pertama mulai dijual dan mengubah industri ponsel pada tahun 2007.
Namun tahukah kamu bahwa fitur Accessibility yang membuat iPhone ramah digunakan pada pengguna dengan beberapa keterbatasan, baru rilis pada tahun 2009?
Shelly Brisbin, penulis sekaligus podcaster ternama di Relay FM ini punya sebuah proyek baru bernama 36 Seconds That Changed Everything.
Dalam laman 36 Seconds, dia membagikan dokumenter audio yang bercerita tentang kehadiran fitur Accessibility di perangkat iPhone 3Gs.
Kenapa disebut 36 Seconds alias 36 detik? Karena dalam WWDC di tahun 2009, Apple melalui Phil Schiller hanya menjelaskan fitur tersebut selama 36 detik.
Bahkan menurut Brisbin, banyak media digital dan blog dari Apple Fanboy yang tidak mengulas seputar Accessibility di iPhone 3Gs dalam pengenalannya.
Berikut ini kutipan penjelasan Phil Schiller seputar fitur yang mengubah hidup Phil Schiller sebagai tuna netra serta para pengguna dengan keterbatasan lainnya:
We also care a great deal about accessibility, helping more and more people be able to use this great technology. And some great new accessibility settings in the iPhone 3GS. You go to the Accessibility settings area, and you find there’s VoiceOver. So if somebody needs to hear the, what they’re touching with their finger for an email or web page, it’ll read it to them. If you want to zoom into the display, to have larger icons, you can do that. If you want to invert the colors, if that helps your sight, that’s better. We even can pipe mono audio through both, or either sides of the headphone to help you if that helps with your hearing. So great features for accessibility.Baca Juga: Microsoft Bantu Tuna Netra “Melihat Dunia” dengan Aplikasi Seeing AI
Brisbin juga melanjutkan ceritanya tentang pengalaman pertama membeli iPhone 3Gs.
Dia menuju ke toko AT&T untuk membeli iPhone 3Gs yang sama dengan para pengguna pada umumnya.
Pengaturan yang dia perlukan hanya menghubungkan iPhone 3Gs ke iTunes dan fitur VoiceOver langsung siap digunakan. Tidak ada update khusus, waktu rilis berbeda dan beragam hal ribet lainnya.
I didn’t have to wait for a new version of software to come out, or an update to be made, or someone sighted to help me. I could just go to the AT&T Store, buy my device, go home, plug it in, and with iTunes, I could start up VoiceOver and the thing just worked great.”
Baca Juga: Apple Rayakan Global Accessibility Awareness Day dengan Promosi Khusus
Dukungan fitur aksesibilitas untuk perangkat iOS terus dikembangkan oleh Apple hingga sekarang. Bahkan di WWDC 2019, Apple membagikan video khusus untuk menjelaskan fitur Accessibility baru di macOS Catalina dan iOS 13 yang dapat kamu tonton di atas.
Masih banyak cerita dari Brisbin seputar fitur Accessibility sejak 2009 hingga sekarang yang dikembangkan untuk iPhone.
Mulai dari dukungan iBooks, GPS, aplikasi pihak ketiga, Switch Control dan banyak lainnya. Silakan simak langsung di laman 36 Seconds ya.