Tim Cook Bantah Rumor Jony Ive Keluar Karena Masalah Internal

Kabar mundurnya Jony Ive dari Apple pekan lalu memang tak sedikit membuat orang terkejut.

Meski telah memberi pernyataan, berbagai spekulasi muncul terkait penyebab mundurnya Ive.

Puncaknya, media populer di Amerika Serikat, Wall Street Journal menyebut bahwa Jony Ive mundur dari Apple karena masalah internal terkait desain.

Baca Juga: Setelah 30 Tahun Bekerja di Apple, Jony Ive Resmi Mengundurkan Diri

Rumor ini membuat CEO Apple, Tim Cook bergerak dan membuat pernyataan terkait pemberitaan tersebut.

Melalui artiket berjudul “Jony Ive Leaving Apple, but His Departure Started Long Ago”, Wall Street Journal (WSJ) menyebut bahwa Ive telah lama merencanakan unutk mundur dari posisinya di Apple.

WSJ menyebut, konflik internal terkait desain adalah alasan utama Jony Ive mulai merasa tidak tertarik bekerja di Apple.

Konflik tersebut muncul karena Ive merasa Apple tidak lagi mempertimbangkan desain sebagai faktor utama pembuatan sebuah produk.

Laporan yang sama juga pernah diunggah Bloomberg pekan lalu terkait mundurnya Jony Ive.

Ketidak puasaan Jony Ive dilaporkan muncul saat rilisnya iPhone X.

Namun, CEO Apple membantah semua rumor tersebut.

Baca Juga: 5 Detail Penting Seputar Jony Ive Mengundurkan Diri dari Apple

Bahkan, Tim Cook melakukan hal yang tak biasa dilakukannya, kontak langsung dengan reporter.

Tim Cook memberi klarifikasinya dengan mengirim sebuah surat kepada Jurnalis NBC, Dylan Byers.

Melalui e-mail tersebut, Tim menyebut bahwa artikel WSJ tidak sesuai dengan realita, bahkan menyebut artikel tersebut tidak memahami bagaimana cara tim desain dan Apple bekerja.

Exclusive: In scathing email, Apple CEO Tim Cook tells me the @WSJ report about Jony Ive’s departure — and his frustration with Cook’s alleged lack of interest in design — is “absurd.” Says reporting and conclusions "don’t match with reality.”Full story coming soon @NBCNews … pic.twitter.com/QX9L4MvjFs

— Dylan Byers (@DylanByers) July 1, 2019

Uniknya, pada suratnya tersebut, Tim tidak menyebutkan jabatannya sebagai CEO Apple pada akhir surat, kebiasaan yang pernah dilakukan oleh Steve Jobs.

Kemarahan Tim Cook dapat dikatakan wajar, mengingat berbagai rumor terus menyerang Apple, Jony Ive, dan Apple.