Bertandang ke Rumah Netflix: Mengenal Fitur Parental Control dan Film Baru Iko Uwais

Jumat, 02 Agustus 2019 | 16:28

Bertandang ke Rumah Netflix: Mengenal Fitur Parental Control dan Film Baru Iko Uwais

1 Agustus 2019, tim MakeMac bertandang ke acara Rumah Netflix di Menteng, Jakarta Pusat.

Dalam acara tersebut Netflix menyulap gedung House of Imam Bonjol menjadi seperti RoomTour dari beberapa konten terbaik di Netflix yang sudah booming atau mungkin sudah pernah kamu tonton.

Mulai dari Stranger Things 3, Black Mirror: Bandersnatch, Birdbox, Murder Mystery, Street Food Asia hingga Boss Baby.

Ajay Arora, Director of Product Innovation Netflix

Di tempat yang sama, tim Netflix mengenalkan beberapa fitur terbaik mereka untuk kamu yang aktif menonton di Netflix bersama keluarga.

Yaitu mode Parental Control untuk membatasi konte yang dapat ditonton oleh akun Family atau Kids.

Pemilik akun utama di Netflix dapat mengatur batasan Parentral Control dengan beberapa kategori batasan usia serta PIN tambahan untuk lapisan keamanan tambahan.

Bahkan kamu bisa memberikan filter tambahan berupa daftar nama film secara spesifik yang tidak ingin ditampilkan.

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Ajay Arora, Director of Product Innovation di Netflix.

Kadang kita pun tidak menginginkan suatu tayangan spesifik ditonton oleh anggota keluarga tertentu, walaupun tayangan tersebut masih masuk ke dalam tingkat usianya. Untuk kasus seperti ini, Anda juga bisa menggunakan PIN untuk mengunci judul spesifik, terlepas dari tingkat usianya

Baca Juga: Netflix Meluncurkan Sistem Adaptive Audio Khusus Pengguna Apple TV

Erika North, Director of International Originals

Di kesempatanyang sama, tim MakeMac juga mendapatkan pemaparan dari Erika North, Director of International Originals di Netflix.

Erika membahas bagaimana cerita-cerita luar biasa dapat menembus batas negara, terutama dengan hadirnya Netflix.

“Kecintaan terhadap cerita-cerita hebat adalah suatu hal yang amat lekat dengan identitas kita sebagai manusia. Cerita yang hebat itu pun bersifat universal, bisa ‘bepergian’ ke mana saja."

Erika juga mengatakan bahwa Netflix ingin membangun layanan yang disukai orang di Indonesia dengan menyajikan cerita hebat dari seluruh dunia.

Misi lainnya adalah membagikan cerita hebat dari Indonesia kepada lebih dari 151 juta pelanggan mereka di Indonesia.

Baca Juga: Netflix Rilis Mobile Plan untuk Pasaran India, Harga Paling Murah

Iko Uwais dan Netflix

Aktor laga Iko Uwais, siapa sih yang tidak kenal dengannya?

Iko Uwais sebelumnya akrab di layar bioskop dengan beberapa filmya seperti Merantau, The Raid dan lain sebagainya.

Beberapa waktu lalu Iko Uwais mencoba debut pertamanya di Netflix dalam film The Night Comes for Us yang mendapat sambutan sangat positif di Indonesia dan berbagai belahan negara lainnya.

Bahkan Netflix sampai membuat The Night Comes for Us dalam versi dubbing dan subtitle dalam belasan bahasa untuk mempermudah para penonton di beragam negara lain dalam menikmati film Netflix Original tersebut.

Dalam waktu dekat, film kedua dari Iko Uwais berjudul Wu Assassins akan tayang di Netflix. Tidak seperti The Night Comes for Us, Wu Assassins dibuat sebagai film serial dengan genre drama action.

Netflix di Indonesia

Ajay Arora menjelaskan bahwa Netflix punya penggemar sangat besar di Indonesia.

Bahkan dalam penjelasan yang diberikan, pelanggan Netflix di Indonesia ternyata menghabiskan waktu dua kali lipat lebih banyak untuk menonton Netflix di smartphone jika dibandingkan pelanggan lain di seluruh dunia.

Ajay juga menjelaskan bahwa Netflix terus meningkatkan teknologi yang digunakan di belakang layar untuk proses encoding.

Penjelasan yang diberikan mengambil data bahwa pada tahun 2011, pengguna Netflix hanya dapat menonton film 1,5 jam saja dengan kuota 1GB.

Namun kini di tahun 2019 dengan encoding terbaru, kuota 1GB bisa digunakan untuk menonton film dengan durasi total 7 jam.

Dalam sesi tanya jawab di akhir acara, pihak Netflix juga menjelaskan bahwa mereka akan terus bekerja sama dengan beragam penyedia layanan komunikasi dan operator selular di Indonesia untuk meningkatkan pengalama pengguna.

Netflix juga mengatakan bahwa mereka belum dapat memastikan kapan layanan berlangganan kategori Netflix Mobile Plan yang saat ini sedang dicoba di India akan dibawa ke Indonesia.

Tag

Editor : Bagus Hernawan